Berhubungan intim tentu saja sangat menyenangkan bagi beberapa orang dan bahkan bisa membuat hubungan semakin harmonis.

Apalagi ketika gairah seksual datang, nampaknya setiap gaya dan posisi pun dicoba untuk mencapai kenikmatan.

Meski demikian, perlu kamu ketahui jika kehidupan seks memang diperlukan untuk memberikan banuak manfaat positif kamu bersama pasangan, baik secara fisik maupun mental ya Moms.

Akan tetapi tak jarang juga bagi pasangan yang memiliki gairah membara menjadikan aktivitas seksual sebagai agenda wajib yang dilakukan secara berlebihan.

Padahal terlalu sering melakukan hubungan seksual juga dapat menimbulkan beragam dampak buruk bagi pasangan suami istri.

Mengutip dari website popmama.com melalui sindikasi konten Suara.com pada Selasa (22/11/2022) menjelaskan dampak buruk akibat terlalu sering melakukan hubungan intim, diantranya:

1. Organ Intim Terluka

Dalam hubungan seksual, organ intim merupakan organ yang mesti paling penting untuk diperhatikan kesehatannya.

Apabila kamu terlalu sering berhubungan seksual bersama pasangan, itu bisa saja memicu terjadinya luka pada organ intim pasangan kamu.

Apalagi jika pasangan kamu terlalu bergairah untuk mendapatkan kenikmatan seksual. Perlu diketahui jika terlalu sering adanya gesekan yang terjadi selama berhubungan intim.

Selain akan membuat organ intim terasa perih, akibat dari gesekan-gesekan tersebut akan mengakibatkan lecet dan luka.

Daripada hal tersebut terjadi, alangkah baiknya apabila kamu berdiskusi bersama pasangan agar tak bermain kasar, dan menggunakan posisi yang nyaman dan aman.

2. Gairah Orgasme Menurun

Hal yang paling menyenangkan saat berhubungan intim adalah ketika mencapai puncak kenikmatan, atau orgasme.

Akibat terlalu sering berhubungan intim akan membuat kemampuan orgasme kamu atau pasangan menurun. Apabila frekuensi bercinta dilakukan lebih dari enam kali dalam seminggu akan mengurangi gairah saat orgasme.

Tak hanya itu, tubuh kamu akan terasa lemas karena mengeluarkan energi atau tenaga saat bercinta bersama pasangan.

3. Infeksi Saluran Kencing Meningkat

Infeksi saluran kencing (ISK) akan menjadi dampak buruk lainnya ketika kamu terlalu sering berhubungan intim.

Perlu untuk diketahui jika ketika penetrasi penis terjadi sangat memungkinkan bakteri masuk lebih dalam kesaluran kemih.

Untuk menyembuhkan infeksi tentu memerlukan waktu, akan tetapi jika hubungan intim dilakukan terlalu sering hal tersebut akan membuat waktu penyembuhan semakin lama.

4. Berdampak Buruk untuk Kesehatan

Dampak buruk selanjutnya ialah apabila terlalu sering berhubungan intim dapat berdampak buruk bagi kesehatan kamu dan pasangan.

Ketika berhubungan intim menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan karena dehdrasi.

Apabila dehidrasi tak ditangani dengan baik maka risikonya ialah mengalami gangguan fungsi ginjal dan penyakit batu ginjal.

Selain itu juga, akibat dehidrasi tersebut akan mengganggu sistem pencernaan.

5. Kemampuan Konsentrasi Menurun

Terlalu sering melakukan hubungan intim dapat menurunkan kemampuan konsentrasi dan ha tersebut akan memengaruhi pada kesehatan mental.

Tanpa disadari rasa ketagihan dan gairah tersebut membuat imajinasi dan pikiran kamu akan terfokus pada fantasi seksual yang berlebihan.

Itulah lima dampak buruk apabila kamu terlalu sering berhubungan intim bersama pasangan. 

Jadi, aturlah waktu dan ritme hubungan kamu demi kesehatan bersama pasangan.