Menu

Keren! Didominasi Wanita, 95% Pelaku UMKM Tertarik dengan Bisnis Ramah Lingkungan dan Inklusif

15 Desember 2022 22:00 WIB

Peluncuran Tokopedia Hijau di Tokopedia Tower, Jakarta (Tokopedia/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

UMKM merupakan bagian dari perekonomian nasional yang berwawasan kemandirian dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, kini adalah hal lain yang juga harus diperhatikan selain kesejahteraan masyarakat, yaitu isu lingkungan.

Oleh karena itu, Kementerian Koperasi dan UKM RI menjalankan program pengembangan UMKM yang ramah lingkungan. Kabar positifnya, hampir seluruh dari 3.000 pelaku UMKM menunjukkan ketertarikan terhadap isu keberlanjutan ini.

Berdasarkan hasil riset Kemenkop UKM bersama United Nations Development Programme (UNDP) di 2021, dari 3.000 pelaku UMKM, 95%nya menunjukan minat terhadap praktik usaha ramah lingkungan,” kata Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan UKM RI dalam video sambutannya pada acara peluncurkan gerakan ‘Tokopedia Hijau’, Rabu (14/12/2022).

Adapun hal yang ditelusuri adalah bagaimana perilaku para pelaku UMKM. Mulai dari pengelolaan sampah hingga keberlanjutan bisnis mereka.

"Hal ini meliputi sikap pelaku usaha dalam menggunakan energi secara efisien, mengurangi sampah dalam proses produksi mereka serta menerapkan pentingnya praktek ramah lingkungan dalam usahanya dalam jangka panjang,” terangnya.

Berdasarkan hasil riset, ternyata pelaku UMKM wanita cenderung memiliki minat yang lebih tinggi terhadap isu ramah lingkungan serta mengutamakan inklusivitas. 

Bahkan yang menarik dari hasil tersebut menunjukkan UMKM yang dimiliki perempuan cenderung lebih mendukung praktek ramah lingkungan dan inklusif dibandingkan dengan UMKM yang dimiliki laki-laki,” lanjutnya.

Melihat tingginya antusiasme para pelaku UMKM terkait isu lingkungan, Tokopedia meluncurkan program Tokopedia Hijau yang mana menjadi penghubungan antara seller dan konsumen dalam pemenuhan barang yang ramah lingkungan.

Data Tokopedia selama setahun ke belakang mencatat, Jabodetabek, Bandung dan Surabaya sebagai wilayah dengan jumlah pencarian produk ramah lingkungan paling banyak. Ada pula peningkatan penjualan produk daur ulang sebesar hampir 1,5 kali lipat di Tokopedia. Penjualan produk tas lipat pakai ulang juga melonjak hampir 2,5 kali lipat.

Wah, keren banget, ya. Bagaimana menurutmu, Beauty?