Kasus pembunuhan Brigadir J sudah tiba di babak akhir usai para tersangka menerima tuntutan pada sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Dalam sidang tersebut, diketahui otak pembunuhan, Ferdy Sambo mendapat tuntutan seumur hidup akibat dari perbuatannya. Namun sang istri, Putri Candrawathi mendapat tuntutan 8 tahun penjara.

Pasangan suami istri dan juga 3 bawahannya didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider, Pasal 338 KUHP jo, Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP jo, Pasal 56 ke-1 KUHP.

Lantas, bagaimana nasib anak-anak Sambo usai kedua orangtuanya mendekam di penjara?

Anak sulung keduanya, Trisha Eungelica belakangan malah mengungkapkan kebahagiaan. Alih-alih prihatin dengan kondisi orangtuanya, Trisha membagikan momen bahagianya.

Melalui media sosialnya, Trisha membagikan kabar jika dirinya lulus dari Fakultas Kedokteran di salah satu universitas swasta terkemuka.

Dalam unggahan tersebut, Trisha menceritakan perjalanannya menyelesaikan Pendidikan.

“Gag katanya. But tbh it wasn’t easy. Ambil data jam 4 pagi selama berhari2 sambil multitasking urusin natalan dan masih banyak kerjaan lain. Tiba2 mesti tuker alat, tiba2 alatnya belum dikalibrasi, tiba2 miscom sama responden, dan lalilulelo pokoknya byk bgt dramanya tpi gatau kenapa ada aja jalannya. Ada aja yang mau bantuin,” tulis Trisha dalam akun Instagramnya.

Harus menyelesaikan skripsi di tengah kasus yang menimpa kedua orangtuanya, Trisha pun sempat ingin mengajukan cuti. Hal ini juga karena dirinya harus mengurus adik bungsunya. Namun, diungkap putri sulung Sambo, dirinya mendapat omelan dari orang-orang terdekat.

Trisha pun mengungkapkan rasa bahagia dan bangga telah menyelesaikan pendidikannya.

"Ada aja yang mau temenin. Belum lagi si tiba2 ngide kerjaiannya semester depan aja kali ya, tapi abis itu diomelin sm semua orang “GAADA YA!! KERJAIN SEKARANG!!!” Wkwkwkw,” ujar Trisha.

“Im really blessed to hve them all. So thankyou so much. And I hope for the blissful things may come to u all. Especially to those who always by my side,” pungkasnya.