Menu

3 Gejala Penyakit Campak yang Terjadi Secara Bertahap, Waspadai Gejalanya pada Anak

20 Januari 2023 18:15 WIB

Ilustrasi bintik-bintik merah campak pada anak. (Shutterstock/Prostock-studio)

HerStory, Bandung —

Baru-baru ini, penyakit campak kembali ramai menghampiri anak-anak. Campak sendiri merupakan penyakit infeksi saluran pernapasan yang sangat menular. 

Pasalnya, penyakit ini juga bisa berdampak fatal, utamanya pada bayi hingga orang dewasa yang belum mendapatkan imunisasi campak rubella.

Bahaya penyakit yang disebabkan infeksi paramyxovirus ini dapat memicu komplikasi komplikasi serius, seperti diare, radang paru (pneunomia), radang otak (ensefalitis), kebutaan, gizi buruk, sampai kematian.  

Oleh karena itu, Moms wajib mengetahui apa saja gejala campak secara berhatap. Ada beberapa gejala campak yang khas dan muncul dari hari ke hari, diantaranya: 

Gejala mirip flu 

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), pada awal terkena campak atau sekitar tiga hari pertama, penderita akan merasakan sakit mirip flu. 

Ciri-ciri ini juga disertai dengan adanya demam tinggi yang bisa sampai 40 derajat celcius, batuk pilek, mata kemerahan, dan berair.

Muncul bintik koplik 

Selang dua sampai tiga hari setelah bergejala, penderita akan merasakan munculnya bintik-bintik putih keabuan dengan dasar merah atau bintik koplik. Bintik-bintik ini juga bisa muncul di bagian dalam mulut penderita.

Ruam campak menyebar 

Setelah tiga sampai lima hari gejala campak muncul, penderita akan mengalami ruam atau bintik merah yang semakin menyebar dan juga demam tinggi. Ruam kemerahan ini awalnya muncul di wajah dan leher hingga menyebar ke seluruh badan sampai tangan dan kaki. 

Ruam campak ini bisa berlangsung selama tiga hari dan mereda pada hari ke enam sejak gejala awal muncul. Gejala campak di atas bisa muncul dalam rentang waktu seminggu sampai dua minggu setelah penderita terpapar virus campak. 

Jika Moms atau si Kecil mengalami ciri-ciri tersebut, sebaiknya langsung periksakan ke dokter. Untuk meminimalkan risiko terkena penyakit campak, Moms bisa lindungi diri dengan melakukan imunisasi campak rubella.

Artikel Pilihan