Karena akses internet yang semakin mudah, semakin banyak orang bisa mengaksesnya secara bebas.

Gak cuma orang dewasa, bahkan anak kecil kini banyak sekali yang pintar mengakses video porno. Maka dati itu, peran orangtua sangat diharapkan di sini agar selalu memantau gerak-gerik sang anak.

Seksolog Zoya Amirin mengungkap bahaya menonton film porno setara dengan kecanduan narkoba jenis kokain.

Fakta ini diungkap dalam sesi video tanya jawab yang dibagikan Selebgram, Adiguna Daniel Jerash bersama dengan Zoya Amirin, yang mengatakan pornografi membuat penikmatnya jadi terus menerus mempertanyakan kondisi seksual diri sendiri,

"Pornografi itu, membuat lo mempertanyakan kenormalan seksualitas lo ya. Terus lo juga jadi suka ngebanding-bandingin. Ya kan. 'Lah kenapa di situ lebih ini daripada gue', gitu ya," ungkap Zoya, dikutip dari sindikasi konten suara.com, Kamis (2/2/2023).

Ia menambahkan, meski dampaknya tak langsung terlihat. Tapi pornografi bisa menyebabkan 'kehancuran' sel otak. Ini karena dampaknya setara dengan seseorang yang mengonsumsi narkoba jenis kokain hingga kecanduan.

Kokain adalah Kokain adalah stimulan kuat yang diekstraksi dari daun Erythroxylon coca atau yang lebih dikenal dengan daun koka, yang dahulu digunakan untuk meningkatkan energi. Sayangnya, khasiat kokain seringkali disalahgunakan. Akibatnya, kasus kecanduan, perilaku psikotik, kejang, dan kematian pun meningkat.

"Jadi 20 tahun kemudian, jadi lo bisa mengalami kerusakan otak, dimana otak lo sama hancurnya kayak adiksi kokain," terang wanita bernama lengkap Zoya Dianaesthika Amirin itu.

Wanita berusia 47 tahun yang pernah mengenyam pendidikan di California State University itu juga menjelaskan, kategori seseorang yang kecanduan bisa terlihat dari seberapa sering atau frekuensi ia menonton film pornografi dalam waktu seminggu.

"Jadi buat lo yang nonton pornografi, kira-kira seminggu bisa 4 sampai 5 kali lo bisa menyebabkan kerusakan otak," tutup Zoya.