Berhubungan Intim (Freepik.com/cookie_studio)
Menjadi suami istri mungkin hal yang baru bagi beberapa orang. Bagi pasangan muda, mungkin banyak sekali pertanyaan di benak mereka tentang dunia pernikahan termasuk soal berhubungan istri saat masih hamil muda.
Jika terjadi hal tersebut, lebih baik berhenti berhubungan atau dilanjutkan sih? Yuk simak beberapa tips dan informasi untuk para pasangan muda soal hubungan intim saat hamil, gulir yuk Moms!
Tentu saja hal ini banyak menjadi pertanyaan karena tak sedikit yang menduga hubungan intim saat usia kehamilan muda dapat meningkatkan risiko keselamatan si kecil di dalam kandungan. Padahal faktanya, jika dilakukan dengan benar hal ini tak akan menimbulkan masalah.
Dilansir dari Mayo Clinic melalui sindikasi konten Suara.com, janin di dalam kandungan terlindungi oleh kantung ketuban, otot rahim, serta lendir tebal yang menutup leher rahim. Jadi pada dasarnya, proteksi yang dimiliki janin sangat kuat dan tak mudah rusak oleh penetrasi dari luar.
Idealnya selama berhubungan intim, penetrasi yang dilakukan tak akan menembus leher rahim sehingga tak akan mencapai lokasi janin ya Moms. Selama dilakukan tak terlalu intens atau keras, maka sebenarnya hal ini tak akan menjadi masalah.
Justru tak sedikit benefit yang dapat diperoleh ketika berhubungan saat masa kehamilan, seperti mengurangi risiko melahirkan prematur, kepuasan seksual yang lebih tinggi, dan manfaat psikologis lain.
Ada beberapa tips berhubungan saat hamil muda yang bisa kamu baca dalam artikel ini. Tentu, nantinya sangat direkomendasikan agar kamu juga berkonsultasi dengan dokter kepercayaan kamu agar memperoleh informasi yang lebih sesuai dengan kondisi kamu.
Perubahan hormon yang masif akan membawa banyak perubahan pula pada kondisi seorang wanita saat hamil. Pada trimester pertama, bisa jadi gairah yang dimiliki untuk berhubungan intim menurun, atau bahkan meningkat. Hal ini menjadi bentuk adaptasi seorang ibu atas kondisinya.
Pada trimester kedua, gairah seksual akan kembali meningkat. Pada usia kehamilan ke-16, hormon mulai stabil dan gejala awal hamil berangsur mereda. Idealnya ibu akan kembali berenergi, dan siap untuk berhubungan seksual dengan pasangannya.
Di trimester ketiga, perubahan hormon akan membawa pengaruh pada gairah seksualnya. Hal ini akan membuat ibu kurang bergairah, karena kondisi kehamilan yang membesar dan mengalami nyeri punggung.
Ada beberapa posisi yang disarankan untuk berhubungan intim saat hamil muda. Antara lain woman on top, spooning, side by side, dan side saddle.
Keempatnya harus dilakukan tetap dalam derajat kehati-hatian yang tinggi, agar kamu dan pasangan merasa nyaman tanpa harus ada risiko saat berhubungan.
Itu tadi sedikit tips berhubungan intim saat hamil muda yang bisa diberikan dalam artikel ini. Konsultasikan dengan dokter kepercayaan kamu, dan dapatkan informasi terbaik untuk rumah tangga kamu.