Menu

Kekasih Nikita Mirzani Resmi Mualaf dan Sunat, Apa Sih Risiko Sunat di Usia Dewasa Seperti Antonio Dedola?

08 Februari 2023 13:50 WIB

Nikita Mirzani dan Antonio Dedola (Instagram/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Baru-baru ini netter tengah ramai membincangkan soal kekasih Nikita Mirzani yang memutuskan untuk menjadi mualaf dan melakukan khitan.

Diketahui kini pun tak sedikit pria seperti Antonio Dedola yang melakukan sunat di usia 20 keatas dengan beragam alasan.

Diketahui bahwa khitan, sunat, atau sirkumsisi adalah prosedur pemotongan bagian kulit kepala penis atau kulup dan ini berfungsi untuk menjaga organ reproduksi pria ayng biasa dilakukan saat masih anak-anak.

Sebelum mengetahui risiko sunat di usia dewasa, ketahui terlebih dahulu bahwa saat ini pria sudah bisa melakukan khitan sejak usia 7 hari setelah lahir sampai sebaiknya 12 tahun. Sebelumnya, usia ideal khitan antara kelas III hingga kelas VI SD. Tentu ini ada alasannya.

Menurut laman halodoc.com, bayi yang berusia 7 tahun disebut ideal karena sel kulit tubuhnya akan dengan mudah beregenerasi. Selain itu, konon sunat pada usia dewasa juga bisa jadi lebih sulit dan sakit.

Lalu, apa saja sih risiko yang akan didapatkan ketika orang memilih sunat di usia dewasa? Simak yuk ulasannya!

- Kulit kepala atau kulup penis pada pria berusia remaja dan pria cenderung lebih alot.

– Penis pria remaja dan dewasa juga lebih rentan ereksi sehingga eksekusi sunat menjadi lebih sulit.

– Risiko terjadinya infeksi dan perdarahan setelah sunat, termasuk kondisi penggumpalan darah pada batang penis.

– Sayatan lebih mudah terlepas, meski ini terbilang jarang terjadi.

– Stenosis meatal, kondisi ketika terjadi penyempitan pada lubang kencing.

– Cedera pada penis atau kelenjar dan uretra.

– Penoscrotal webbing, kondisi menyatunya kulit penis dan skrotum. Kondisi ini bisa terjadi sejak lahir atau efek samping dari sunat pada usia dewasa.