Menu

Ternyata Overthinking ada Jenisnya Lho! Mungkin Beauty Termasuk Salah Satunya

21 Desember 2020 21:25 WIB

Ilustrasi seseorang sedang menyendiri. (pinterest/freepik)

HerStory, Purwokerto —

Istilah overthinking emang lagi booming banget ya akhir-akhir ini. Kegiatan yang biasanya dilakukan di malam hari ini ternyata relate banget sama banyak orang. Terkadang malam hari yang sepi bikin kita yang sebenernya udah mau tidur jadi kepikiran hal lain. Kalau udah kaya gitu mengganggu banget ya. Apalagi kalau pikiran itu jadi berlarut-larut, ngga bisa tidur, atau bahkan sampai mengganggu aktivitas sehari-hari.  Sebaiknya dikurang-kurangi ya Beauty mulai sekarang. 

Nah daripada kepikiran tentang hal lain, Beauty pernah ngga sih penasaran overthinking itu ada jenisnya? Kajian tentang overthinking ini ternyata dibahas dalam ilmu psikologi. Overthinking ini juga ada berbagai jenisnya lho! Jadi ngga cuma overthinking aja. Ada 5 jenis overthinking, kira-kira Beauty masuk yang mana ya? 

1. Cemas 

Beauty suka khawatir sama apa yang akan terjadi di masa datang? Bukan berarti masa datang ini jauh ya. Mungkin Beauty pernah kepikiran besok presentasi akan berjalan lancar atau ngga, apa ada teman yang menjelekkan hasil presentasimu, atau atasan ngga suka sama apa yang udah kamu tampilkan. Kalau iya, Beauty masuk overthinking jenis cemas. Kecemasan akan selalu menghantui pikiran, terutama tentang hal yang Beauty takutkan. Padahal sebenarnya belum tentu apa yang kita pikirkan juga akan terjadi.  

2. Ragu-Ragu 

“Aduh bingung banget aku harus gimana”. Beauty mungkin pernah terjebak di situasi atau pilihan yang sulit. Tapi kalau Beauty terus-terusan susah mengambil keputusan, mungkin Beauty punya overthinking jenis ragu-ragu. Keragu-raguan dalam membuat pilihan ini biasanya terjadi karena takut kalau pilihan yang dipilih ngga sesuai dengan ekspektasi atau takut akan ada hal buruk yang terjadi. Bagi sebagian orang, membuat pilihan adalah hal yang sulit. Memang setiap pilihan itu ada risikonya, dan mau ngga mau kita harus mengambilnya. Jangan takut untuk membuat keputusan ya Beauty. Hidup ngga semengerikan yang kamu kira kok.

3. Merenung 

Punya teman yang suka bengong sendiri? Atau lebih suka menyendiri dan merenung? Nah bisa jadi ia overthinking tipe merenung. Sebenarnya merenung itu ngga selamanya buruk kok. Kita bisa merenung untuk refleksi terhadap diri sendiri, memperbaiki apa yang sudah seharusnya diperbaiki, dan berguna untuk mencari solusi yang terbaik. Tapi kalau sering merenung karena memikirkan hal yang ngga seharusnya kita pikirkan, sebaiknya dikurangi ya Beauty. Ngga semua hal harus kita pikirin kok. Ada beberapa hal yang sebaiknya kita “bodo amat” atau jangan memikirkannya terlalu pusing. 

4. Pembaca Pikiran 

“Jangan-jangan, dia ngga suka ya sama aku”. Pikiran seperti ini emang ganggu banget ya. Hanya karena hal kecil, kita jadi kepikiran sepanjang hari. Padahal belum tentu juga dia seperti apa yang kamu pikirkan. Sering menebak-nebak pikiran orang lain termasuk overthinking juga lho, hampir mirip dengan ahli nujum. Tapi bedanya kalian terlalu sering berspekulasi sama pikiran orang lain. Kemungkinan-kemungkinan yang seharusnya ngga kalian pikirkan malah muncul di pikiran. Prasangka ini sebaiknya dikurangi ya. Selain belum tentu terbukti, Beauty bisa jadi punya pikiran negatif secara terus menerus. 

5. Putus Asa 

Beauty pernah kepikiran sesuatu sampai merasa gagal dan ngga bisa mencapainya? Bisa jadi Beauty punya overthinking jenis putus asa. Melabeli diri kita dengan cap “gagal” emang bisa bikin kita ngga semangat melakukan apapun. Kegiatan sehari-hari juga terasa hambar dan kehadiran orang sekitar jadi ngga terasa lagi. Perasaan terpenjara di pikiran kita sendiri ini punya dampak yang buruk untuk kesehatan mental lho. Memang semua yang kita inginkan ngga semuanya tercapai. Dalam hidup kita pasti pernah gagal. Tapi Beauty udah mencobanya dan memberikan usaha yang maksimal. Memang menyedihkan ya, tapi Beauty keren banget bisa bertahan dari kegagalan. Cheer up, Beauty!