Ilustrasi Orangtua memberikan apresiasi pada anak (Freepik/Edited by HerStory)
Mendidik anak perlu dilakukan supaya anak memiliki nilai-nilai etika dan moral yang akan bermanfaat bagi masa depannya. Namun, kebanyakan orang tua sering kali mendidik anak dengan cara kekerasan karena sifat anak yang belum sesuai ekspektasi.
Namun, sebenarnya cara tersebut enggak efektif dan malah menimbulkan trauma. Yuk, simak tips mendidik anak secara efektif tanpa kekerasan berikut ini!
Buat jadwal serupa setiap hari dan anak akan terbiasa dengan rutinitas tersebut. Ketika dia tahu apa yang seharusnya dia lakukan, dia tidak akan tergoda untuk melakukan aktivitas lain. Rutinitas pagi yang baik membantu anak-anak mengetahui kapan waktunya sarapan, menyisir rambut, menyikat gigi, dan berpakaian.
Jaga rutinitas anak tetap sederhana, dan dengan latihan anak akan belajar menerapkan rutinitas tersebut tanpa bantuan orangtua.
Dalam hal membantu anak-anak belajar bagaimana membuat pilihan yang sehat, pendekatan otoritatif adalah yang terbaik karena membantu anak-anak memahami alasan peraturan tersebut. Namun, jangan berikan penjelasan yang panjang lebar, dan pilihlah alasan yang singkat dan masuk akal.
Jelaskan apa konsekuensi negatif jika anak membuat pilihan yang salah. Kemudian, biarkan anak menentukan pilihan. Ingatlah bahwa dia perlu belajar bagaimana membuat keputusan yang sehat sendiri, dengan memeriksa konsekuensi potensial dari perilakunya.
Gunakan strategi disiplin yang sesuai dengan usia untuk membentuk perilaku selangkah demi selangkah. Kapan pun anak mempelajari keterampilan baru atau memperoleh lebih banyak kemandirian, bantu dia melakukannya selangkah demi selangkah.
Berikan perhatian dan pujian yang positif setiap kali anak menunjukkan disiplin diri. Berikan pujian saat anak melakukan sesuatu tanpa perlu diingatkan.