Moms, pisang menjadi buah yang selalu ada di rumah karena mudah didapatkan. Selain itu, pisang juga memiliki banyak nutrisi yang baik untuk segala usia, baik anak-anak maupun orang dewasa. 

Ya, pisang memiliki kandungan protein, karbohidrat, vitamin, dan serat di dalamnya yang mengenyangkan. Nah, walaupun memiliki banyak manfaat, pisang tak bisa disimpan dalam waktu yang lama.

Buah berwarna kuning ini mudah berunah warna, lembek, dan cepat membusuk jika tak disimpan dengan benar. Akibatnya, nutrisi dalam pisang berkurang. 

Karenanya, agar tetap segar dan gak mudah busuk, berikut beberapa cara menyimpan pisang yang baik dan benar bisa Moms praktekin di rumah. Apa aja?

1. Bungkus Batang Pisang dengan Plastik

Pisang mulai matang perlu segera dipetik pohonnya untuk melepaskan gas etilen dari batangnya. Supaya pisang tak musah membusuk, Moms bisa membungkus batang dengan plastik atau aluminium foil untuk memperlambat proses pematangan. 

2. Beli Pisang Hijau

Cara termudah untuk memperpanjang masa simpan adalah dengan membeli pisang yang masih hijau. Pisang yang dipetik saat masih hijau akan perlahan matang seiring waktu. 

3. Simpan Pisang di Kulkas

Moms jika membeli pisang yang masih hujau baiknya jauhkan dari lemari es. Namun setelah pisang benar-benar matang, Moms dapat memindahkannya ke lemari es di mana suhu dingin akan mencegahnya membusuk. 

4. Bekukan Pisang

Membekukan pisang adalah salah satu cara termudah untuk menjaganya tetap segar. Namun menbekukan pisang akan menggelapkan kulitnya. Baiknya, bekukan pisang yang sudah dipisahkan dari kulitnya dan dimasukkan ke kantong kedap udara. 

Tertarik mempraktikannya di rumah, Moms?