Menu

Supaya si Kecil Kuat Puasa, Ini 4 Nutrisi Alami Wajib Ada di Menu Sahur Anak, Simak Yuk Moms

24 Maret 2023 12:15 WIB

Ilustrasi melatih anak puasa. (Shutterstock/edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Anak-anak dalam masa pertumbuhan perlu mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, terutama saat mereka belajar berpuasa. Pemenuhan nutrisi bisa Moms berikan saat si kecil sahur agar anak bisa kenyang lebih lama dan tetap bertenaga meski puasa. 

Mulai dari karbohidrat hingga vitamin, harus ada dalam menu sahur si kecil.

Berikut ini daftar nutrisi alami yang wajib dikonsumsi anak agar kuat berpuasa, sebagaimana sudah HerStory rangkum dari Parents, Jumat (24/3/2023). 

1. Karbohidrat

Karbohidrat adalah sumber energi yang paling penting. Nutrisi ini membantu tubuh anak menggunakan lemak dan protein untuk membangun serta memperbaiki jaringan. 

Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika Serikat merekomendasikan anak-anak di atas usia 1 tahun mengonsumsi sekitar 130 g karbohidrat setiap hari. 

Pemenuhan karbohidrat cukup mudah karena bisa ditemukan di beberapa bahan alami, meliputi roti, oatmeal, sereal, nasi, pasta, dan kentang. 

2. Lemak Sehat

Sumber energi yang bagus untuk anak-anak adalah lemak. Menjaga asupan lemak total tubuh bisa dengan 30 hingga 35% kalori untuk anak-anak berusia 2 hingga 3 tahun. 

Sementara untuk anak berusia 4 hingga 18 tahun sebesar 25 hingga 35% kalori. Beberapa makanan dengan lemak sehat agar anak kuat berpuasa, antara lain produk susu murni, minyak goreng, daging sapi, ikan, dan kacang. 

3. Serat

Nutrisi penting untuk menjaga si kecil kenyang lebih lama adalah serat. Serat juga dapat menurunkan kolesterol jahat dan mengontrol gula darah. Untuk anak-anak hingga usia 3 tahun, FDA merekomendasikan asupan14 g serat per hari. 

Sementara anak yang berusia 4 tahun ke atas membutuhkan sekitar 28 g. Makanan yang mengandung serat tingkat tinggi meliputi sereal gandum, roti gandum, buncis, kacang merah, sayur-sayuran, dan buah-buahan. 

4. Vitamin C

Vitamin C berperan sebagai pelindung tubuh untuk melawan flu, menyatukan sel-sel, memperkuat dinding pembuluh darah, menyembuhkan luka, dan mempromosikan tulang serta gigi yang kuat. 

Anak usia 4 hingga 8 tahun, membutuhkan sekitar 25 mg vitamin C setiap hari. Sementara usia 9 hingga 13 tahun, asupan harian yang direkomendasikan meningkat menjadi 45 mg. 

Lalu pada usia remaja, anak perlu mengonsumsi antara 65 dan 75 mg vitamin C setiap hari agar mereka tak mudah terserang penyakit saat sedang berpuasa. 

Makanan mengandung kadar vitamin C yang tinggi, meliputi jeruk, stroberi, tomat, kentang, brokoli, paprika, kol, dan blewah. 

Semoga informasinya bermanfaat, ya Moms!

Share Artikel:

Oleh: Ummu Hani

Artikel Pilihan