Menu

Bikin Hari Berlalu dengan Cepat, Ustaz Adi Hidayat Beberkan Hukum Seharian Tidur di Bulan Puasa, Jangan Salah Kaprah Ya!

03 April 2023 18:10 WIB

Ilustrasi tidur tanpa busana (Pexels/Alleksana)

HerStory, Jakarta —

Kini, Ustaz Adi Hidayat memberikan penjelasannya soal orang yang menyebut bahwa tidur seharian padan saat bulan Ramadan adalah sebagian dari ibadah.

Dikutip dari kanal YouTube Audio Dakwah melalui sindikasi konten Suara.com, Senin (3/4/2023), Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa hadist tersebut tak benar atau tak bersumber dari Rasulullah SAW sebagaimana hadist shahih, sehingga umat muslim tak boleh mudah terpengaruh oleh hadist palsu.

Lebih lanjut, ia juga menekankan pentingnya memahami bahwa ibadah puasa tak hanya dilakukan untuk menahan lapar dan dahaga, tetapi juga untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Selama bulan Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk menunaikan puasa dari terbit fajar hingga tenggelam matahari selama 30 hari atau satu bulan.

Dalam menjalankan ibadah puasa, umat muslim harus berusaha untuk menjaga diri dari segala hal yang dapat membatalkan puasa atau mengurangi pahalanya.

Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa perintah ibadah puasa dilakukan sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari, yang artinya dilakukan pada pagi hingga sore atau petang hari.

Ibadah puasa harus dilakukan dengan ikhlas karena Allah semata, dan tak hanya untuk menahan lapar dan haus saja.

Ustadz Adi Hidayat juga mengingatkan umat muslim agar selalu mengoreksi diri dan melakukan muhasabah selama menjalankan ibadah puasa.

Bahkan, Nabi Muhammad SAW melakukan perang badar ketika bulan Ramadhan.

Umat muslim harus tetap produktif di bulan puasa, tak hanya tidur saja menghabiskan waktu seharian.

Banyak orang yang melakukan amalan tidur seharian saat puasa, karena mereka salah kaprah dan termakan hadist palsu.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, tidur selama berpuasa bukanlah ibadah, melainkan pada saat itu seharusnya umat muslim melakukan introspeksi diri atas maksiat-maksiat atau perbuatan buruk yang telah dilakukan.

Setelah itu, umat muslim harus merenung dan melakukan istighfar agar dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT.