Ilustrasi tidur setelah sahur (Freepik/Edited by HerStory)
Kondisi perut yang sudah kenyang membuat tidur makin pulas. Biasanya hal ini juga sering dilakukan setelah menyantap makan sahur menjelang subuh selama Ramadan.
Namun, kebiasaan ini rupanya tidak dianjurkan lantaran bisa menimbun berbagai penyakit dalam tubuh. Lantas, berapa jarak ideal antar makan sahur dengan waktu tidur?
Dilansir dari Health Line, jika makan sahur didominasi dengan asupan karbohidrat, protein, dan sayuran, maka memerlukan waktu sekitar 3 jam supaya makanan turun dan dicerna sempurna dari lambung.
Oleh karena itu, waktu yang tepat untuk tidur setelah sahur setidaknya selama 3 jam setelah menyantap makanan sahur. Posisi berbaring setelah makan akan membuat makanan yang masih di lambung naik ke kerongkongan.
Makanan ini sedang dalam proses cerna, sehingga mengandung asam lambung. Asam lambung yang naik ke kerongkongan akan merusak jaringan kerongkongan, rasa enggak nyaman di perut, hingga heartburn atau sensasi panas di dada.
Kalau kamu nekat langsung tidur setelah sahur, maka akan ada beberapa masalah kesehatan yang mengintai mulai dari GERD, sakit tenggorokan, sembelit, berat badan naik, gangguan tidur, hingga serangan jantung.
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.