Menu

Merasa Ikut Campur Kehendak Tuhan, Tamara Geraldine Ungkap Mukjizat Usai Divonis Mandul Hingga Umur Tak Lama Lagi: Saya Sangat Berdosa

04 April 2023 22:35 WIB

Tamara Geraldine (Instagram/tamarageraldine_5)

HerStory, Jakarta —

Kini kisah haru datang dari kehidupan Tamara Geraldine dimana ia pernah terkena musibah dan mendekatkan diri kepada Tuhan.

Awalnya, sang presenter divonis menderita pengerasan hati atau sirosis hati pada 2005. Hasil vonispun mengatakan bahwa umurnya tak akan lagi lama.

"Eh divonis 2005, sudah menguning aku, pengerasan hati aku. Ya hatiku memang keras rohani jasmani," ujar Tamara Geraldine, dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Selasa (4/4/2023).

Karena sudah pasrah dengan kehidupannya, ia malah kebingungan karena bisa bertahan hidup hingga bertahun-tahun.

Akhirnya, ia mencoba untuk kembali ke kebiasaan lamanya dan menjalani syuting, bersenang-senang, tetapi tetap beribadah di gereja setiap Minggu seperti biasa.

"Duitnya habis, saya nggak jadi mati. 2006 kok masih dini. Terus 2007, lah kok nggak kenapa-kenapa juga. Ya sudah saya kembali lagi ke kehidupan lama," ujarnya.

"Saya syuting lagi, kerja. Jadi, Senin sampai Jumat itu saya pasti kerja dan Jumat sampai Minggu subuh party. Minggu siang netralisir ke gereja," sambung presenter 48 tahun ini.

Sayangnya, hal tersebut malah tak bertahan lama dan ia kembali divonis menderita berbagai penyakit di tahun 2010 dan hanya bisa hidup selama 8 bulan.

"Sampai akhirnya 2010, saya divonis lagi sudah semuanya, jasmani dan rohani. Pokoknya saya cuma punya waktu delapan bulan. Terus saya bilang udah kayak gini, gimana lagi ngomongnya. Mana ada orang dikasih mukjizat dua kali," imbuhnya.

Sejak itu, ia mulai memikirkan proses pemakamannya dan meminta sang suami, Tien Thinh Pham untuk menikah lagi karena dirinya juga divonis mandul.

"Habis itu saya bilang sama suami 'kamu tinggalin saya'. Karena kan saya mandul waktu itu. 'Kamu tinggalin saya, kamu cari perempuan lain, kamu balik ke sini ambil anak kita langsung bawa ke Jerman' gitu," ujarnya.

Namun, ternyata vonis tersebut lagi-lagi tak terbukti dan malah ia bisa hidup hingga sekarang. Sayangnya, sang mantan suami sudah menikah lagi dan ia mulai merasa kala itu dirinya terlalu ikut campur dengan kehendak Tuhan.

"Saya bukan perempuan yang menyerah pada pernikahan. Saya hanya orang yang sangat berdosa dan sotoy (sok tahu) mencoba masuk ke konsep dan perencanaan Ilahi, jadinya keos," tutur Tamara Geraldine.

Share Artikel:

Oleh: Azka Elfriza

Artikel Pilihan