Sudah hampir 10 tahun usai tragedi kecelakaan tunggal yang merengut nyawa Ustaz Jefri Al Bukhori pada 26 April 2013 silam. Namun Umi Pipik masih terus mengingat kenangan bahkan pesan terakhir dari mendiang suaminya.

Rupanya tepat momen terakhir di hari kepergiannya, pria yang akrab disapa Uje itu sempat menyampaikan pesan kepada istrinya, Umi Pipik dan keempat anaknya. Wanita bercadar itu awalnya tak menyangka jika pesan itu menjadi petuah terakhir suaminya.

Uje sempat memberikan pesan terakhir yang akhirnya mengubah jalan hidup Umi Pipik. Sebelum melaksanakan salat Zuhur, mediang suaminya menyinggung soal dakwah dalam obrolannya.

"Saya masih ingat banget. Siang itu salat berdua sama saya di kamar. Pada saat itu beliau memang jadwalnya seminggu sudah tidak mau dakwah, sudah dikasih ke teman-temannya. Saya tanya kenapa enggak mau dakwah, katanya 'Enggak lah, ingin jadi ayah dan suami yang baik. Ingin antar anak-anak ke sekolah. Kamu saja.' Kenapa saya? Kan enggak ada yang kenal saya," tuturnya.

Padahal Umi Pipik sama sekali tidak terpikirkan akan menekuni karier sebagai pendakwah lantaran kerap bolos saat pelajaran agama.

"Sebenarnya juga dahulu saya enggak punya cita-cita (pendakwah) seperti ini ya, orang tiap SMA ada pelajaran agama itu kabur. Jadi enggak pernah tahu," ungkap Umi Pipik di acara FYP, dikutip dari kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL dikutip pada Selasa,(11/4/2023).

Seolah telah membaca masa depan, Uje menyiratkan tugas agar Umi Pipik bisa menjadi pendakwah terkemuka.

"Kata dia 'Enggak, karena sebentar lagi semua orang akan melihat kamu, enggak akan melihat saya'. Itu saya enggak ngeh maksudnya seperti apa," ucap Umi Pipik.

"Itu siang hari bilang begitu 'Kamu sudah harus siap dakwah, sampaikan walaupun satu ayat, ajak orang taat sama Allah, kenalin salawat'. Itu saya enggak ngeh nanti malam bakal Allah ambil," kenang Umi Pipik.

Sempat terpuruk usai kepergian Ustaz Jefri Al Bukhori untuk selama-lamanya, kini Umi Pipik akhirnya bangkit dan telah menjalankan pesan dari mendiang suaminya.