Menu

Si Kecil Ngamuk Gak Diberi HP, Moms? Kak Seto Bilang itu Tanda Candu Ponsel: Bisa Masuk RSJ!

11 Mei 2023 22:00 WIB

ilustrasi dua orang anak yang sedang memainkan ponselnya (Unsplash/McKaela)

HerStory, Depok —

Moms, sebagai generasi Alpha yang sangat lekat dengan teknologi tampaknya ponsel sudah menjadi bagian dalam hidup anak. Namun, Moms perlu mengetahui bahwa ada dampak negatif jika anak terjerumus bahkan kecanduan main HP, lho.

Hal ini disampaikan oleh Psikolog Prof. Dr. H. Seto Mulyadi, S. Psi., M.Si atau akrab disapa Kak Seto. Ia menjelaskan bahwa kecanduan ponsel dapat memengaruhi kesehatan mental atau jiwa anak.

Ia mengatakan bahwa salah satu tanda bahwa anak sudah candu ponsel adalah mudah ngamuk kalau mengalami gangguan, misal gak diberi HP, gangguan sinyal, atau apapun yang membuatnya merasa terusik saat bermain ponsel.

Kondisi ini tak boleh dianggap remeh sebab Kak Seto mengungkapkan ada kasus di mana anak harus menerima perawatan di rumah sakit jika terus berlanjut.

"Jadi dari berbagai hal inilah sesuatu yang dinikmati dan sudah merasa nyaman dengan keadaan itu, tiba-tiba hilang secara mendadak, memang bisa menimbulkan anak-anak stres. Dia tidak bisa belajar sosial, tidak bisa melihat bagaimana pergaulan," jelas Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) itu.

Tak hanya itu, orang tua harus waspada jika ada perubahan pola hidup dan kepribadian anak menjadi tak sehat. Misalnya, sulit diatur, pola makan terganggu, tak mau belajar, hingga suasana hati yang berubah-ubah.

"Kalau anak sudah mulai nggak teratur. Kalau makan, nggak makan. Kalau ibadah, tidak. Waktunya belajar juga tidak. Terus main gadget. Kadang mengurung diri di kamar. Atau uring-uringan. Marah-marah, nah itu sudah harus waspada. Ada sesuatu yang tidak beres pada jiwa anak," kata Kak Seto.

Jika anak mengalami hal tersebut, Kak Seto menyarankan orang tua untuk membangun komunikasi dengan buah hati. Jalinlah persahabatan dengannya agar ia tak terfokus pada ponsel.

"Jadi biasakan menggelar rapat keluarga. Atau ngobras, ngobrol bareng asik misalnya. Jangan sekedar memberikan perintah saja. Tapi mulai dengan sekarang ayah dan bunda mau dengar apa yang menurut kalian kami salah, gitu," kata Kak Seto.

"Karena itu (ponsel) juga tempat pelarian anak. Begitu ibunya marah, ayahnya cuek, ya sudah. Asyik banget dia dengan gadget," pungkasnya.

Share Artikel:

Oleh: Noorma Amalia Siregar

Artikel Pilihan