Menu

Gak Cuma Bisa Bikin Maag, Ini 5 Dampak Buruk Telat Makan Bagi Kesehatan, Catat Ya Beauty!

13 Mei 2023 19:30 WIB

Ilustrasi sakit maag. (Pinterest/Freepik)

HerStory, Jakarta —

Padatnya pekerjaan harian tak jarang membuat beberapa aktivitas terlewatkan, salah satunya makan. Beauty, kamu mungkin pernah merasa tanggung terhadap pekerjaan dan rela menunda makan padahal perut sudah lapar.

Padahal, kebiasaann telat makan dapat mengganggu kinerja organ tubuh lho. Akibatnya, kondisi kesehatan menjadi rentan terserang penyakit, salah satunya maag. 

Gak cuma itu, bagi kamu yang sedang diet, menunda makan juga bukan tindakan ideal untuk menurunkan berat badan. Kamu akan merasa lapar berlebih sehingga mengonsumsi makanan lebih banyak. 

Berikut ini 5 dampak buruk telat makan yang sudah HerStory kutip dari Swirlster, Sabtu (13/5/2023). 

1. Menurunkan Metabolisme

Perlu diketahui Beauty, ada tingkat energi tertentu yang dibutuhkan tubuh untuk tetap berfungsi. Nah, telat makan dapat menurunkan tingkat energi yang pada gilirannya menyebabkan membakar lebih sedikit kalori.

Selain itu, telat makan juga bisa bikin kamu mudah pusing dan lamban. Sebab, makanan merupakan bahan bakar tubuh untuk menambah energi. 

2. Menurunkan Kadar Gula

Seperti dijelaskan sebelumnya, telat makan dapat menurunan energi dalam tubuh. Salah satu energi yang dibutuhkan tubuh adalah berasal dari gula. 

Nah, apabila keseringan menunda makan maka kadar gula dapar berfluktasi. Beraktivitas tanpa makan dapat menurunkan kadar gula darah sehingga kamu mudah lelah dan mengantuk. 

3. Kekurangan Nutrisi

Beauty, tubuh membutuhkan seluruh nutrisi, seperti protein, lemak sehat, karbohodrat, mineral, hingga vitamin. Apabila kamu melewatkan makan maka keseimbangan nutrisi dalam tubuh akan terganggu.

Jangan kaget apabila ada perubahan pada tubuh, seperti mudah lelah, kulit mengusam dan keriput, atau bahkan rambut merontok. Ini disebabkan ketidakseimbangan nutrisi akibat kamu selalu menunda makan. 

4. Masalah Pencernaan

Gak cuma karena asupan yang sembarangan, masalah pencernaan juga bisa disebabkan kebiasaan telat makan. Salah satu gangguan pencernaan akibat menunda makan adalah irritable bowel syndrome yang mengacu pada gejala kronis, seperti kram perut, nyeri, sembelit, diare serta kembun. 

5. Meningkatkan Risiko Diabetes

Beauty, gula gak selalu dapat disebut sebagai penyebab risiko diabetes. Melewatkan makan siang atau malam juga bisa meningkatkan kadar glukosa darah yang pada jangka panjang dapat menyebabkan diabetes. 

Sebab, jam biologis tubuh yang mengendalikan sistem dan jaringan ikut berubah. Kondisi ini berimbas pada bagaimana tubuh merespons insulin. 

Share Artikel:

Oleh: Ummu Hani