Menu

Apakah Boleh Bayi Lahir Prematur Diberikan Vaksin? Jangan sampai Keliru Ya, Moms, Simak Penjelasan Dokter Ahli Di Sini!

16 Mei 2023 17:45 WIB

Bayi lahir secara prematur (Freepik/Mama's Choice)

HerStory, Jakarta —

Moms, vaksinasi merupakan salah satu langkah atau cara yang penting dilakukan, khususnya bagi bayi dan anak-anak. 

Pasalnya, anak-anak mudah terpapar bakteri setiap harinya. Seperti lewat udara, makanan atau barang yang disentuh oleh anak kemudian memasukkannya ke mulut.

Vaksinasi dapat membantu bayi dan anak dalam melawan bakteri dan virus penyebab penyakit. Karena sistem kekebalan tubuh mereka masih belum cukup matang dalam melawan penyakit.

Vaksin yang disuntikan ke tubuh bisa menjadi penangkal bagi anak jika terpapar virus atau bakteri di masa depan. Dengan tujuan, tubuh bisa melawan infeksi dan gak terjadi komplikasi maupun gejala berat.

Lalu, apakah bolehkah anak yang lahir prematur mendapatkan vaksin?

Anak yang lahir secara prematur boleh diberikan vaksin, namun terlebih dulu melihat kondisi bayi tersebut agar gak menimbulkan masalah baru. Pasalnya, sistem imunitas bayi yang lahir prematur umumnya kurang baik, ya Moms.

"Jadi bayi harus sudah stabil dahulu sebelum vaksin, semisal tidak memakai alat bantu dan lain-lain. Untuk vaksin Hepatitis B (yang diberikan pada bayi baru lahir), kalau ibunya tidak memiliki penyakit itu bisa ditunda sampai berat badannya sudah mencapai 2kg atau lebih atau berusia satu bulan," kata dr. Andy Setiawan SpA dalam acara RSIA Grand Family pada Rabu (10/5/2023).

dr. Andy menekankan agar vaksinasi pada bayi lahir prematur tetap wajib hukumnya. Terlebih bayi lahir prematur masuk ke dalam kelompok rentan terpapar infeksi akibat sistem kekebalan tubuhnya yang masih buruk.

Bayi lahir prematur sendiri merupakan kondisi bayi yang lahir belum cukup minggu atau kurang dari 37 minggu. Umumnya, bayi lahir pada minggu ke-37 sampai ke-40, sehingga apabila kurang dari waktu tersebut bayi dikatakan sebagai bayi prematur.

Berbeda pada bayi yang lahir cukup bulan, bayi prematur biasanya memiliki berbagai permasalahan kesehatan karena organ-organ tubuhnya belum siap.

Mulai dari gak bisa menjaga suhu tubuhnya sendiri sehingga mudah kedinginan dan gula darahnya turun, paru-paru yang belum siap untuk bernapas sendiri sehingga memerlukan alat bantu pernapasan, sampai saluran cerna yang belum siap dan membutuhkan bantuan infus jika ingin makan atau minum susu.

Meski begitu, dengan perawatan dan penanganan yang tepat, bayi lahir prematur masih tetap tumbuh kembang secara normal seperti anak pada umumnya.

Artikel Pilihan