Rumah tangga Titi Kamal dan Christian Sugiono mendadak menjadi sorotan usai kabar perselingkuhan yang menyeret nama keduanya.

Mengetahui pernikahannya disorot akibat kabar tak sedap, pihak Titi dan Tian pun sudah menyangkal kabar tersebut.

Bertahun-tahun membina rumah tangga, keduanya baru sekali ini merasakan gosip miring menerpa rumah tangganya.

Dikenal sebagai pasangan yang positif vibes, keduanya pun kerap membagikan momen-momen bahagia keluarganya, termasuk saat keduanya membangun rumah mewah yang digadang mencapai angka Rp50 miliar.

Rumah yang baru ditempati pada tahun lalu itu memiliki luas 1.000 meter lebih dan ditempat oleh Titi, Tian, beserta kedua anaknya.

“Wow mewah dan besar banget, ya. Itu berapa luasnya?” tanya Raffi Ahmad dalam acara FYP beberapa waktu lalu.

“1.000 meter lebih,” jawab Titi.

Bukan cuma harga rumahnya yang menjadi sorotan, namun juga penampakan vertical garden atau taman berbentuk vertikal yang ada di rumah Titi dan Tian yang pernah menyita perhatian.

Konsep tanaman dalam bidang tegak lurus ini memang kerap dipilih dan menjadi favorit para artis untuk mempercantik rumah mereka.

Berbeda dengan virtual garden yang biasanya lurus, konsep virtual garden di rumah Titi dan Tian dibuat seperti ombak atau bergelombang.

Hal ini diungkapkan Titi Kamal dalam kanal YouTubenya, “Jadi kayak dinamis, bagus, warnanya juga keren, tetapi enggak norak,” ujarnya.

Menurut sang suami, Christian Sugiono, keduanya memilih untuk memelihara vertikal garden lantaran lebih mudah dan minim sentuhan tangan manusia. 

Terlebih keduanya merupakan pasangan sibuk yang tak selalu bisa memantau tanaman kesayangannya.

“Jadi, basicly minim sentuhan manusia,” tutur Tian.

Berdasarkan informasi yang didapat dari jasa pembuatan vertikal garden yang dipercayai Titi dan Tian, untuk pembuatan vertikal garden harus merogoh kocek sebesar Rp1,6-2 juta per meter persegi.

Untuk harga Rp1,6 juta merupakan vertikal garden dengan semi irigasi yang artinya hanya penyiraman yang diatur secara otomatis, sedangkan pemupukan masih dilakukan secara manual. Untuk vertikal garden seharga Rp2 juta per meter, irigasi telah full otomatis.

Diketahui Titi dan Tian membuat vertikal garden sebesar 100 meter persegi dan tentu memerlukan budget ratusan juta rupiah.