Ilustrasi anak muda terkena penyakit hipertensi (Freepik/Halodoc)
Beauty, hipertensi masih menjadi salah satu penyakit yang cukup mengkhawatirkan di Indonesia.
Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) di 2018 menunjukkan 34,1% masyarakat Indonesia atau 1 dari 3 orang menderita hipertensi.
Sayangnya, masih banyak yang gak menyadari siapa pun bisa terkena hipertensi. Bahkan hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang membahayakan jiwa.
Seperti penyakit jantung, stroke, penyakit ginjal, hingga kerusakan organ lainnya. Meski begitu, hipertensi dapat dicegah melalui pola hidup sehat dan rutin melakukan pengecekan tekanan darah.
Selain itu, Beauty juga perlu untuk menjaga pola hidup sehat seperti:
Tidur yang baik adalah minimal 7-8 jam satu hari. Apabila kondisi kurang tidur berkepanjangan, tubuh akan berada dalam kondisi stres. Di mana stres bisa memicu peningkatan hormon kortisol dan epinefrin, yang meningkatkan risiko darah tinggi.
Salah satu penyebab hipertensi adalah berat badan yang berlebih (obesitas). Dengan mengkonsumsi makanan seimbang gizi dapat memperkecil risiko obesitas yang dapat menyebabkan hipertensi.
Buatlah tubuh kita aktif bergerak setiap hari di luar rutinitas harian. Olahraga yang perlu dilakukan bukanlah yang berintensitas tinggi.
Berbagai aktivitas fisik sederhana seperti berjalan kaki atau sekadar membersihkan kamar dapat dilakukan. Hal ini akan membuat tekanan darah tetap terkontrol serta dapat mengurangi risiko hipertensi pada orang yang belum mengidap penyakit ini.
Bagi yang telah memiliki riwayat hipertensi, gangguan kesehatan ini merupakan kondisi serius yang dapat menjurus ke berbagai gangguan kesehatan lainnya.
Oleh karena itu, selalu kontrol keadaan tekanan darah dengan menjaga pola hidup dan konsumsi makanan yang tepat.
Selamat mencoba, Beauty!