Menu

Si Kecil Sulit dan Gagap saat Bicara? Ini yang Harus Moms Lakukan

01 Februari 2021 12:45 WIB

Potret anak perempuan sedang tersenyum. (Unsplash/Edward Cisneros)

HerStory, Bandung —

Gagap atau tersendatnya bicara pada anak bisa bisa disebabkan oleh banyak faktor. Umumnya, anak gagap ketika merasa ketakutan atau sedang berbohong. Tapi, gagap juga bisa muncul pada anak di usia 2-5 tahun. Misalnya anak kesulitan mengulang suku kata tertentu, sulit berhenti pada setiap penggalan kata, atau sulit menirukan suara.

Dilansir dari Kidshealth, (02/01/2021) gagap adalah bentuk dysfluency, yang artinya gangguan dalam aliran bicara. Dalam banyak kasus, gagap hilang dengan sendirinya pada anak usia 5 tahun. Namun, ada pula anak yang gagapnya tidak bisa hilang dalam jangka waktu lama.

Jika anak tidak bisa menghilangkan gagapnya, maka obat yang paling efektif adalah orang tua. Orang tua berkontribusi besar dalam membantu anak lancar bicara.

Gagap biasanya muncul ketika anak berusia 18-24 bulan. Pada saat itu, gagap anak mungkin membuat orang tua jengkel dan frustasi. Padahal, pada usia itu wajar anak mengalami kesulitan berbicara.

Ketika anak dimarahi, anak semakin gagap bicara karena takut mengeluarkan kata-kata. Ada tekanan yang dirasakan anak sehingga si kecil sulit mengasah kemampuan berkomunikasinya.

Buatlah situasi menyenangkan dalam keluarga. Manfaatkan momen makan malam untuk melakukan percakapan. Nggak perlu dipaksakan dan jangan bicara keras-keras untuk tetap menjaga kenyamanan anak bicara. Maka, anak pun akan bisa berbicara dengan nyaman.