Menjaga keamanan pangan merupakan hal utama perlu dilakukan semua pihak, tak terkecuali para Moms. Sebagai garda terdepan dalam hal menentukan makanan di rumah, tentu Moms juga harus tahu apa saja kiat-kiat menjaga keamanan pangan. 

Sebab, asupan yang masuk ke dalam tubuh menjadi penentu kondisi kesehatan. Jangan sampai, anak ataupun suami terdampak penyakit bawaan pangan. 

Menurut data dari World Health Organization (WHO), 1 dari 10 orang di dunia terdampak penyakit bawaan pangan dengan 600 juta kasus setiap tahunnya. Penyakit bawaan pangan ini menghambat berbagai sosial hingga ekonomi. 

Oleh sebab itu, Pakar Ilmu dan Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor, Prof. Dr. Purwiyatno Hariyadi mengungkapkan sejumlah kiat-kiat menjaga keamanan pangan yang menjadi tanggung jawab setiap insan. 

“Keamanan pangan merupakann tanggung jawab setiap insan untuk memastikan makanan yang dikonsumsi tak mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia. Yang terpenting ada 5 panduan menjaga kesehatan pangan yang baik sesuai dengan WHO,” tegas Prof Purwiyatno, saat ditemui HerStory di Nestle Karawang Factory. 

Lengkapnya, berikut ini 5 panduan menjaga keamanan pangan yang tepat. Simak yuk Moms! 

1. Gunakan Bahan-bahan yang Aman

Moms, saat memasak pastikan mencuci dengan air bersih dan menggunakan bahan-bahan alami yang aman. Pilih makanan segar dan sehat, seperti susu pasteurisasi, cuci buah-buahan dan sayuran, terutama jika dimakan mentah, dan jangan gunakan makanan di luar tanggal kedaluwarsanya.

2. Jaga Tangan dan Peralatan Tetap Bersih

Lalu, sebelum masak, baiknya cuci tangan terlebih dahulu. Bersihkan pula semua peralatan yang digunakan dalam memasak makanan. 

Selain itu Moms, jangan lupa bersihkan area dapur dari serangga, hewan pengerat, dan hewan lainnya agar terhindari dari kontaminasi berbahaya. 

3. Masak Makanan hingga Matang

Panduan menjaga keamanan pangan selanjutnya adalah memasak makanan secara menyeluruh hingga matang, terutama daging, unggas, telur, dan seafood.  

Khusus daging dan unggas, pastikan matang sempurna untuk menghindari bakteri yang masih menempel. 

Panduan lainnya ada di halaman selanjutnya ya Moms!

4. Simpan Makanan pada Suhu yang Aman

Jangan biarkan makanan yang sudah dimasak dibiarkan terbuka pada suhu ruangan selama lebih dari 2 jam. Baiknya, simpan semua makanan sisa di kulkas dengan suhu di bawah 5°C. 

Lalu saat memasak, pastikan suhu lebih dari 60°C sebelum disajikan. Jangan pula menyimpan makanan terlalu lama di lemari es dan hindari mencairkan makanan beku pada suhu kamar.

5. Pisahkan Penyimpanan Bahan Mentah dari Makanan Matang

Terakhir, pisahkan daging, unggas, dan makanan laut atau bahan mentah lainnya dari makanan matang. Ini untuk menghindari kontak antara bahan mentah dan makanan matang. 

Itulah panduannya ya Moms, pastikan selalu teliti terhadap makanan yang disajikan untuk keluarga!