Ilustrasi kandungan skincare (Sumber: Freepik)
Beauty, baru-baru ini Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan 1.542 kosmetik ilegal, 13 di antaranya mengandung merkuri berbahaya. Padahal, merkuri bukan bahan yang aman untuk digunakan manusia.
Melansir dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Selasa (4/7/2023) merkuri atau raksa merupakan salah satu unsur kimia logam alami berwujud cair. Di tabel periodik, merkuri memiliki simbol “Hg” dan nomor atomnya adalah 80.
Merkuri menjadi logam sangat berat yang umumnya digunakan untuk peralatan termometer, barometer, pompa difusi, dan alat elektronik lainnya.
Sebab, unsur merkuri mudah membentuk campuran dengan logam lainnya, seperti emas, perak, dan timah. Namun sayagnya, sejumlah oknum menggunakan merkuri ke dalam produk kosmetik dengan klaim memutihkan kulit dengan cepat.
Masuknya merkuri ke tubuh manusia (portal entri) melalui kontak kulit (dermal), dapat sangat berbahaya. Perjalanan merkuri ke dalam tubuh manusia akan dibawa oleh darah, didistrusikan ke seluruh tubuh.
Selanjutnya, merkuri akan ditimbun pada jaringan lemak, kulit, organ paru-paru, jantung, ginjal dan janin. Tahukah Beauty, kumulasi Hg dalam tubuh bisa menyebabkan tremor, parkinson, gangguan lensa mata berwarna abu-abu, serta anemia ringan, dilanjutkan gangguan susunan saraf.
Jika sudah mengalami gangguan susunan saraf, gejala yang dialami berupa parestesia, ataksia, disartria, ketulian, dan akhirnya kematian. Wanita hamil terpapar alkil merkuri bisa menyebabkan kerusakan pada otak janin sehingga mengakibatkan kecacatan bayi yang dilahirkan.
Adapun efek langsung pada kulit, kosmetik bermerkuri dapat menyebabkan iritasi berat. Iritasi muncul berupa gatal-gatal, kulit kemerahan, dan ruam hingga berdampak serius pada jangka panjang seperti kanker kulit.
Kandungan merkuri menyebabkan virus kanker yang akan menyebar ke seluruh tubuh. Ciri utama produk bermerkuri adalah tak ada label resmi BPOM.
Selain itu, kosmetik mengandung merkuri juga identik dengan aroma logam menyengat. Produk berbahaya tersebut juga umumnya mengklaim dapat memutihkan kulit dengan cepat.