Ubi Jalar (Unsplash/Juno Jo)
Sebagian besar masyarakat Indonesia sangat senang mengkonsumsi jenis tanaman umbi-umbian salah satunya adalah ubi jalar. Siapa sangka, tenaman ini ternyata mengandung berbagai jenis zat gizi terutama pati yang sangat penting dalam pencernaan lho!
Tak hanya umbinya, bagian daun dari tanaman ini juga memiliki khasiat yang penting bagi kesehatan tubuh. Pasalnya, daun ubi jalar mengandung mineral kalsium, kalium, vitamin A, vitamin B6, vitamin K, serta vitamin D yang berperan penting dalam proses metabolisme, seperti dilansir pada laman Healthline.com.
Selain itu, penelitian dari International Journal Of Food Properties menemukan bahwa ubi jalar memiliki kandungan lutein dan zeaxanthin yang bersifat antioksidan, antikanker, anti hipersensitif, antimikroba, dan antiinflamasi.
Lantas, seperti apa penjelasan tentang manfaat potensial daun ubi jalar bagi kesehatan? Simak pembahasan berikut!
Sebuah studi dari jurnal Antioxidants (2019) menyebutkan bahwa asupan makanan yang vitamin A dapat membantu menurunkan risiko degenerasi makula atau penyakit mata yang muncul sebagai tanda penuaan.
Daun ubi jalar dapat menjadi salah satu alternatif untuk mencegah timbulnya masalh pada mata karena memiliki kandungan alfa karoten dan beta kriptosantin yang berperan penting dalam pembentukan vitamin A atau retinol.
Nantinya, vitamin A tersebut akan menjaga sel epitel dalam pigmen retina manusia agar tetap berfungsi secara optimal dan terhindar dari penyakit.
Daun ubi jalar mengandung dua jenis vitamin yang dapat menjaga kesehatan jantung sekaligus menurunkan risiko timbulnya penyakit yang berbahaya. Kedua jenis vitamin tersebut yakni vitamin B6 dan vitamin K.
Di dalam tubuh, vitamin B6 berperan penting dalam menjaga fungsi metabolisme tubuh sehingga risiko munculnya penyakit infeksi dapat berkurang secara siginifikan. Sedangkan vitamin K mampu mencegah pengapuran arteri di jantung serta mengendalikan tekanan darah, seperti dilansir pada jurnal Current Nutrition Reports (2017).
Berdasarkan studi dari International Journal Of Food Properties (2020), vitamin K pada daun ubi jalar juga bermanfaat dalam mengatur fungsi hormon untuk meredakan nyeri haid secara alami. Selain itu, vitamin K juga dapat membantu menurunkan risiko perdarahan berlebih saat terjadinya menstruasi.
Kolaborasi antara vitamin D dan Vitamin K yang terdapat pada daun ubi jalar mampu meningkatkan kepadatan tulang manusia. Alhasil, tulang akan menjadi lebih kuat dan terhindar dari kerapuhan yang dapat meningkatkan risiko terjadinya osteoporosis di masa mendatang, seperti dilansir pada Journal of Medicinal Food (2022).
Itulah tadi empat manfaat potensial daun ubi jalar bagi kesehatan. Untuk mendapatkan khasiatnya, kamu bisa mengonsumsi daun ubi jalar secara langsung sebagai lalapan dan dikonsumsi bersama lauk pauk. Semoga bermanfaat Beauty!