Ilustrasi wanita mengalami cedera saat olahraga. (iStock/kazuma seki)
Kembali berolahraga seperti melakukan gym setelah cedera mungkin menjadi tantangan besar bagi beberapa orang, khususnya atlet.
Di mana seorang atlet profesional atau rekreasional dan pekerja yang membutuhkan kerja fisik dalam menjalankan pekerjaannya. Biasanya mereka rentan mengalami cedera yang dapat menghambat aktivitas.
Cedera yang tidak tertangani dengan baik dapat memengaruhi kemampuan mereka dalam menjalankan aktivitas fisik setelah mengalami cedera. Namun, ada beberapa pasien yang tetap ingin mempertahankan kondisi bugarnya.
Dengan berbagai alasan tertentu seperti rutinitas, masalah kesehatan, hingga tuntutan pekerjaan seperti atlet. Biasanya para atlet tetap mencoba berolahraga terlepas dari kondisinya.
Kadang masalah yang timbul adalah terlalu tingginya intensitas (overload) atau terlalu rendahnya intensitas (underload) yang dilakukan. Hal ini dapat menyebabkan masalah baru di kemudian hari.
Pusat kebugaran atau gym adalah tempat di mana orang-orang dapat melakukan serangkaian latihan fisik dengan beban dan perlengkapan yang dirancang untuk melatih berbagai anggota tubuh.
"Untuk pasien yang mengalami cedera, mungkin akan sulit untuk bisa kembali normal saat melakukan rutinitas fisiknya, tapi bukan berarti gak mungkin," jelas dr. Donny Kurniawan, Sp.K.O, Subsp.ALK (K) Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga Eka Gym Sports and Exercise Medicine dalam siaran pers, Senin (10/7/2023).
Pasalnya, masih sedikit orang yang tahu, masalah terbesar justru dapat muncul ketika mereka menghindari aktivitas fisik dan massa otot akhirnya semakin menurun.
Hal tersebut karena dapat menyebabkan penurunan tingkat kebugaran mereka yang akhirnya dapat meningkatkan risiko untuk bisa cedera kembali.
Seseorang yang mempunyai masalah kesehatan khususnya yang mengalami cedera pasti akan mengalami penurunan fungsi tubuhnya.
Namun, jangan khawatir, kamu masih bisa latihan di tempat gym rumah sakit atau fasilitas “Medical Fitness” rumah sakit.
Informasi terkait medical fitness ada di halaman selanjutnya ya Beauty!
Beda dari gym biasa, Medical Fitness tetap dilengkapi dengan alat-alat gym komersil pada umumnya. Namun, untuk diagnosis, program dan pengawasan latihan fisik dilakukan langsung dengan tenaga kesehatan yang berkompeten.
Bisa dikatakan pelatih yang akan menemani para pasiennya itu bukan pelatih kebugaran pada umumnya, sehingga olahraga pasien akan berjalan dengan aman, optimal, dan “tailor-made” atau personal sesuai kebutuhan pasien.
Medical Fitness rumah sakit akan membantu anda dalam proses pemulihan pasca cedera, seperti:
Itulah informasi mengenai medical fitness, semoga bermanfaat!