Menu

Menyusui Bisa Turunkan Diabetes, Begini Penjelasannya

11 Februari 2021 17:40 WIB

Seorang Ibu yang sedang menyusui anaknya di atas kasur (Unsplash/Kevin Liang)

HerStory, Bandung —

Sebuah studi menemukan bahwa wanita melahirkan yang mengalami diabetes gestasional akan mengalami penurunan risiko diabetes tipe 2 setelah menyusui bayinya selama dua tahun, jika dibandingkan dengan wanita yang memilih memberikan bayinya susu formula. Ini berarti bahwa menyusui tidak hanya bermanfaat bagi bayi, tetapi juga bermanfaat bagi sang ibu.

Dilansir dari berbagai sumber (11/02/2021), American Diabetes Association menyebut diabetes gestasional adalah kondisi di mana sang ibu mengembangkan tingkat gula darah selama kehamilan.

Nggak cuma itu, wanita yang memiliki diabetes gestasional memiliki tujuh kali kemungkinan untuk memiliki diabetes tipe 2 dalam beberapa tahun pasca melahirkan.

Meski demikian, sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Kaiser Permanente, sebuah perusahaan perawatan kesehatan yang terletak di California Utara menemukan bahwa menyusui dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 tersebut.

Penelitian ini melibatkan lebih dari 1000 wanita yang mengalami diabetes gestasional hingga empat tahun pasca melahirkan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa 12 persen wanita dalam penelitian mengembangkan diabetes tipe 2 dalam waktu dua tahun setelah melahirkan.

Tetapi, wanita yang secara ekslusif memberikan susu formula pada usia 6-9 minggu memiliki risisko dua kali lebih besar dibandingkan wanita yang menyusui bayinya.

Wanita yang menyusui mengalami penurunan risiko diabetes antara 35-57 persen dalam jangka dua tahun, tergantung pada intensitas menyusui.

Penelitian ini telah menunjukkan tentang manfaat menyusui yang besar bagi ibu dan bayi. Penelitian ini sebenarnya bukanlah satu-satunya penelitian yang menghubungkan antara menyusui dengan kesehatan.

Pada awal tahun 2015, penelitian yang sama menemukan bahwa menyusui dapat menurunkan risiko kanker payudara bagi sang ibu.

Penelitian ini menyertakan sekitar 1.600 wanita yang menderita kanker payudara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka yang menyusui mengalami penurunan risiko kematian sekitar 28 persen akibat kanker payudara yang dideritanya.

Selain itu, menyusui juga merangsang pelepasan hormon oksitoksin yang dapat membantu meningkatkan kesehatan mental sang ibu karena membantu mengurangi tingkat stres, tekanan darah, dan risiko depresi postpartum.