PT Aneka Tambang Tbk (Antam) meluncurkan Emas Batik Indonesia Seri III dengan 4 motif (Press Release)
Suarnati Daeng Kanang (46), seorang jemaah haji asal Makassar berhasil menghebohkan dunia maya karena memamerkan perhiasan emasnya usai turun dari pesawat.
Sayangnya, setelah diusut oleh bea cukai, perhiasan emas yang ia gunakan itu ternyata hanyalah imitasi atau palsu.
Sekilas, emas palsu dan asli memang sulit dibedakan, apalagi hanya melalui layar kaca. Namun, jika melihatnya secara langsung kamu bisa mengamati perbedaannya.
Masih belum tahu ciri-ciri perhiasan emas imitasi atau palsu? Simak informasi berikut yuk Moms!
Mengutip dari laman Professional Jeweller, berikut adalah berbagai ciri yang bisa kamu gunakan untuk mengenali emas imitasi.
Emas adalah logam yang sangat padat sehingga akan lebih berat dari kelihatannya. Berat emas batangan biasanya tertulis di bagian atasnya. Pastikan saat ditimbang beratnya sama.
Ketika membeli kepingan emas atau emas yang sudah diolah, usahakan untuk menanyakan berat emas pada penjualnya. Setelah itu, minta mereka untuk kembali menimbangnya.
Emas akan dicap dengan berat karat atau kemurnian serta nama pembuatnya. Sementara itu, emas yang sudah diolah menjadi perhiasan umumnya akan terlihat pada bagian jepitan atas.
Beberapa emas palsu memang memiliki stempel karat di bagian atas. Namun, biasanya stempel pada perhiasan emas imitasi tak memiliki nama pembuat.
Ciri perhiasan emas imitasi selanjutnya adalah meninggalkan bekas warna kegelapan saat dibiarkan bersentuhan beberapa saat dengan kulit.
Oleh karena itu, saat membelinya kamu bisa memegangnya beberapa saat. Jika emas tak meninggalkan bekas di kulit kamu, itu artinya emas yang kamu pilih adalah asli.
Jika kamu membeli emas secara langsung, cobalah untuk meminta keramik atau bawalah sendiri dari rumah. Keramik bisa menjadi alat penguji keaslian emas dengan cara menggosokkannya.
Emas asli akan meninggalkan warna emas saat digosokkan. Sementara itu, emas imitasi akan meninggalkan jejak warna hitam.
Salah satu ciri yang paling mudah dikenali pada emas imitasi adalah warnanya yang terlalu mencolok. Emas asli memiliki warna kuning yang khas, sementara emas imitasi warnanya lebih terang.
Meski begitu, emas asli akan terlihat berkilau sedangkan emas imitasi memiliki warna kuning pucat.
Penjual emas asli seharusnya menyediakan magnet untuk mengecek keaslian perhiasan yang mereka miliki.
Emas asli tak bersifat magnetis sehingga tak akan tertarik saat disandingkan dengan magnet. Jika emas kamu tertarik ketika didekatkan magnet, itu artinya perhiasan tersebut palsu.