Beauty, untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit wajah, kamu bisa melakukan berbagai macam perawatan di klinik kecantikan. Kamu akan menemukan banyak jenis perawatan yang sesuai dengan kebutuhan kulit.

Namun, apa benar kalau perawatan di klinik kecantikan bisa bikin ketergantungan?

Menanggapi hal tersebut, dr. Hengky N. Affandi selaku CEO Klinik Estetika dr. Affandi menyampaikan bahwa gak tepat kalau melakukan perawatan kulit di klinik disebut dapat membuat ketergantungan.

Menurut dr. Hengky, perawatan kulit di klinik kecantikan itu merupakan suatu kebutuhan, bukan ketergantungan. Ketika berhenti merawatnya, maka kualitasnya otomatis ikut menurun.

"Saya analogikan kulit itu sebagai tanaman. Jika ingin terlihat bagus tentu dirawat dengan dikasih pupuk dan air. Saat kamu menghentikan perawatannya, tanaman gak secara drastis mati, tapi akan berlangsung pelan-pelan," kata dr. Hengky saat peluncuran kampanye #HappyJadiDiriSendiri, beberapa waktu lalu.

"Begitu juga dengan kulit yang butuh diberikan nutrisi dan harus berkesinambungan. Kalau stop perawatan 1 atau 2 bulan belum kelihatan, tapi kalau 4 bulanan kondisi kulit akan turun. Pemicunya bisa stres, pola makan gak sehat, atau paparan matahari yang bisa membuat kulit jadi gak sehat," sambungnya.

Jadi, dr. Hengky mengatakan bahwa kamu gak bisa berekspektasi bahwa kulit terus bagus tanpa ada perawatan yang dilakukan.