Menu

Bidan Ungkap Pentingnya Peran PakSu Mendampingi Moms dalam Proses Menyusui, Apa Saja yang Perlu Dilakukan?

04 Agustus 2023 14:40 WIB

Ilustrasi father breastfeeding (Shutterstock)

HerStory, Jakarta —

Para Moms pasti merasakan menyusui bayi tak semudah yang dibayangkan. Banyak faktor penunjang perlu untuk diperhatikan, termasuk peran PakSu. 

Bidan dan Konselor Laktasi, Jamilatus Sadiyah mengungkapkan, peran PakSu dalam mendampingi Moms ternyata mempermudah proses menyusi, lho. Sebab itu, penting bagi PakSu mempersiapkan diri mendampingi Moms dengan menambah pengetahuan tentang laktasi. 

"Kalau bisa ayah ikut kelas menyusui dari sebelum melahirkan, dari situ jadi punya pemahaman yang sama dengan ibu," ucap Jamilatus, saat diskusi Pekan Menyusui Sedunia, di kawasan Senayan, Jakarta. 

Jamilatus mengungkapkan, kehadiran PakSu yang mengerti terkait laktasi memberikan kenyamanan pada Moms sehingga meminimalisir risiko stres pascapersalinan. 

“Jadi ayah baiknya cuti lebih lama atau ajukan cuti mendekati masa melahirkan. Peran ayah mendampingi proses menyusui itu sangat berarti. Misal Moms habis pumping (pompa) ASI, ayah yang memberikannya kepada anak, jadi Moms bisa istirahat,” tutur Jamilatus. 

Selain itu, penting juga untuk PakSu bisa membantu Moms menggendong bayi atau menggantikan popok. Ini memberi waktu kepada Moms beristirahat sehingga mental dan fisik tetap sehat agar ASI selalu lancar. 

"Mulai dari mandiin, ganti popok, pakai bedong, main sama bayinya, jemur bayinya, banyak banget yang bisa dilakukan ayah itu bisa bikin ibunya istirahat," kata Jamilatus.   

Jamilatus mengatakan, bantuan suami mempengaruhi hormon menyusui Moms. Meningkatnya hormon bahagia atau endorfin membantu kelancaran produksi ASI.  

“Karena itu saat pumping lebih nyaman pada saat malam hari, bayi sudah tidur ditemani suami. Saat hormon bahagia meningkat, produksi ASI juga lancar,” tegas Jamilatus. 

Lebih lanjut, Jamilatus mengatakan, sebagai orangtua harus bisa mengedukasi diri dengan mencari informasi dari sumber terpercaya. Moms jangan mudah terpengaruh dan panik terhadap mitos-mitos di masyarakat seputar menyusui.   

“Misal ada yang bilang anak gumoh itu karena ASI basi itu mitos. Bayi gumoh karena overfeeding, pencernaan bayi itu kan masih kecil, sebesar biji kelereng. Kalau kebanyakan nyusu ya gumoh, itu wajar,” tutupnya. 

Top Stories

Artikel Pilihan