Adanya bintik-bintik di kulit wajah sering mengganggu penampilan dan membuat kepercayaan diri menurun.

Namun, Beauty harus mengamati apa sebenarnya bintik yang ada di wajah. Hal ini bertujuan agar bisa memberikan perawatan yang tepat untuk kulitmu agar tak semakin parah.

Munculnya bintik di wajah sering dikira sebagai milia dan juga bruntusan. Tapi, apa sih bedanya antara milia dan bruntusan? Yuk simak!

Perbedaan kondisi

Milia merupakan kondisi kulit di mana kulit menjadi kering dan kerut dengan muncul bintik-bintik putih atau kuning di area kulit, seperti di kelopak mata, pipi, dahi, dagu, dan hidung.

Sementara bruntusan ialah kondisi kulit yang membuat kulit menjadi berminyak, berjerawat, dan memerah. Bruntusan tak hanya terjadi di wajah, namun juga seluruh area tubuh.

Milia tak menyebabkan gatal pada kulit, namun bruntusan menyebabkan gatal dan sakit.

Penyebab

Milia disebabkan karena adanya minyak yang terkumpul di bawah permukaan kulit yang akhirnya memunculkan bintik hitam.

Sementara bruntusan disebabkan karena adanya peradangan, dan juga kulit kering, alergi, hingga infeksi.

Cara Mengobati

Perawatan pada bintik-bintik yang merupakan milia biasanya menggunakan produk kosmetik yang berguna untuk mengencangkan dan melembutkan kulit. Produk kosmetik yang bisa digunakan yakni peeling kmia, krim, dan serum yang mengandung retinol, asam salisilat, dan asam askorbat.

Produk ini diyakini mampu mengencangkan kulit dan membanrtu menghilangkan milia, serta mengurangi sel-sel kulit mati yang menyumbat pori-pori dan menyebabkan milia.

Sementara perawatan bruntusan biasanya menggunakan produk yang salicylic acid, benzoyl peroxide, dan asam glikolat yang berfungsi mengurangi produksi sebum dan menghilangkan bintik.