Imunisasi anak. (Hellosehat/Edited by HerStory)
Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-78, Pemerintah Indonesia menggelar imunisasi vaksin rotavirus (RV) untuk bayi seluruh Indonesia. Program ini dilakukan untuk melindungi anak Indonesia dari penyakit diare berat Moms.
Menurut Juru Bicara Kemenkes, Muhammad Syahril, pemberian imunisasi RV akan dilaksanakan secara Nasional pada 15 Agustus 2023 di Sulawesi Selatan. Sasaran pemberian imunisasi RV ini paling cepat pada anak usia dua bulan Moms.
"Akan diberikan sebanyak 3 dosis dengan jarak 4 minggu antar dosis, dan imunisasi RV dosis terakhir diberikan pada bayi usia 6 bulan 29 hari," jelas Syahril.
Lebih lanjut, Syahril menjelaskan bahwa diare hingga saat ini masih menjadi salah satu penyebab kesakitan dan kematian tertinggi pada bayi Moms. Berdasarkan data dari Indonesia Rotavirus Surveillance Network (IRSN) pada 2017, sekitar 45 persen kasus rawat inap pada balita disebabkan oleh diare cair akut yang disebabkan oleh Rotavirus.
Vaksin rotavirus sendiri terdiri dari dua jenis Moms, yaitu:
Vaksini ini diberikan sebanyak 2 kali. Dosis pertama diberikan saat anak berusia 6-12 minggu. Sedangkan untuk dosis kedua diberikan dengan jarak minimal 4 minggu setelah vaksin sebelumnya atau paling lambat ketika anak berusia 24 minggu.
Vaksini diberikan sebanyak 3 kali. Dosis pertama diberikan pada anak usia 6-12 minggu. Sedangkan kedua dan ketiga diberikan dengan interval 4-10 minggu setelah vaksin sebelumnya, Moms.
Sebagai informasi tambahan, vaksin ini jarang menimbulkan efek samping Moms. Namun, sebagian kecil bayi yang diberikan vaksin bisa mengalami reaksi alergi dan efek samping berupa mual, rewel, dan diare.