Penyakit jantung merupakan kondisi di mana terjadi gangguan di pembuluh darah jantung, selaput jantung, katup jantung, atau otot jantung. Ada banyak jenis penyakit jantung tergantung dengan gangguan apa yang dialami penderita, Moms.

Hal ini dijelaskan oleh dr. Aditya Agita Sembiring, Sp. J. P, Subsp. K. P. P. J. B (K) selaku Dokter Spesialis Jantung & Pembuluh Darah Subspesialis Jantung dan Pembuluh Darah Kardiologi Pediatrik dan Penyakit Jantung Bawaan. Ternyata, ada perbedaan antara penyakit jantung pada dewasa dan anak, lho.

“Jenis penyakit jantung sangat banyak, di antaranya penyakit jantung koroner, gagal jantung, bocor katup jantung, gangguan irama jantung, gangguan pembuluh darah, hingga penyakit jantung bawaan. Tatalaksana penyakit jantung disesuaikan dengan jenis penyakit jantung yang diderita,” ungkap dr. Aditya kepada HerStory, Selasa (16/8/2023).

Lebih lanjut, dr. Aditya menjelaskan bahwa penyakit jantung yang banyak menyerang orang dewasa adalah penyakit jantung koroner. Sedangkan pada anak kasus ini gak ditemukan sebab penyakit jantung koroner dipicu oleh gaya hidup yang gak sehat, Moms.

“Pada pasien anak, penyakit jantung terbanyak adalah penyakit jantung bawaan. ‘Apakah bayi dapat menderita penyakit jantung koroner?’ Tentu tidak, karena penyakit jantung koroner terjadi akibat pola hidup yang tidak baik selama bertahun-tahun seperti merokok atau akibat penyakit dasar seperti diabetes melitus, hipertensi, atau penyakit kolesterol yang tidak terobati dengan baik,” sambungnya.

Namun, ada pula penyakit jantung yang dapat menyerang orang dewasa maupun anak-anak, yaitu katup jantung bocor atau penyakit jantung rematik. Kondisi ini disebabkan oleh infeksi kuman yang kemudian memengaruhi kesehatan jantung.

penjelasan lebih lanjut ada di halaman berikut Moms!

“Sementara itu, penyakit katup jantung bocor atau sering juga disebut sebagai penyakit jantung rematik umumnya disebabkan oleh infeksi kuman yang masuk melalui radang tenggorokan atau infeksi kulit. Penyakit ini dapat terjadi pada pasien dewasa maupun anak,” terang dr. Aditya.

Dalam penanganan kasus penyakit jantung rematik pada dewasa dan anak juga sama, kok. Namun, butuh penyesuaian ukuran katup buatan yang akan menggantikan katup jantung yang sudah rusak.

“Tatalaksananya pun sama, yaitu bedah jantung untuk memperbaiki atau mengganti katup yang rusak dan bocor. Perbedaannya hanya pada ukuran katup buatan yang lebih kecil pada pasien anak dibandingkan dengan pasien dewasa. Selain itu, pemberian obat untuk pasien anak disesuaikan dengan berat badan pasien,” lanjutnya.

Selain itu, ada juga beberapa penyakit jantung bawaan yang dapat menyerang orang dewasa dan anak, Moms. Contohnya Atrial Septal Defect (ASD) di mana terdapat lubang pada sekat jantung yang memisahkan serambi jantung kanan dan kiri. 

Menurut dr. Aditya penderita dapat menunjukkan gejala yang berbeda hingga ada yang baru terdeteksi saat dewasa. Dalam penanganannya, pasien akan menjalani bedah untuk menutup kebocoran di jantung.

“Penyakit ini (ASD) muncul sesaat setelah lahir, tetapi dapat pula tidak bergejala sehingga baru terdeteksi ketika sudah dewasa. Tatalaksananya pun sama antara pasien dewasa dan pasien anak, yaitu bedah jantung untuk menutup lubang tersebut,” tandasnya.