Menu

DBD Kembali Merebak, Waspada Moms! Lakukan 3 Hal Ini Sebagai Pertolongan Pertama, Apa Saja?

21 Agustus 2023 15:04 WIB

Nyamuk Aedes Aegypti pemicu DBD (Istimewa)

HerStory, Jakarta —

Moms, musim pancaroba seperti sekarang ini membawa banyak penyakit, salah satunya adalah demam berdarah. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada 2022, 73 persen dari jumlah kematian DBD yang mencapai 1.135 kasus terjadi pada usia 0-14 tahun.

Tak heran banyak oara ibu yang khawatir akan kesehatan buah hatinya. Untuk mengatasinya, berikut ini beberapa hal yang bisa Moms lakukan, antara lain:

1. Melakukan kompres dengan air hangat

Penderita DBD kerap mengalami demam tinggi sebagai gejala awal Moms. Gejala tersebut bisa menyebabkan suhu menjadi sangat tinggi. Biasanya demam bisa berlangsung selama 2-7 hari.

Bahkan dalam beberapa kasus, demam dapat berubah-ubah. Nah, kompres air hangat ini bertujuan untuk membantu menurunkan suhu tubuh secara bertahap.

2. Memberikan banyak cairan

Saat terserang DBD, anak kerap mengalami demam, muntah, dan daiare. Ini membuat si kecil rentan mengalami dehidrasi. Oleh sebab itu, Moms harus memenuhi kebutuhan vairan anak. Selain air putih, kamu bisa memberikan susu, jus, jambu, sup hangat, serta oralit.

3. Memberikan asupan makanan bernutrisi

Berikutnya Moms harus memberikan asupan makanan yang bergizi untuk si kecil. Sebab, saat terserang DBD, sistem kekebalan tubuh berjuang melawan infeksi virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aesypti.

Agar sistem imun bekerja dengan baik, penderita DBD harus mendapatkan asupan makanan bernutrisi.

Itulah tiga hal yang bisa Moms lakukan untuk menjaga si kecil dari penyakit DBD. Semoga informasi ini bisa membantu, ya Moms!

Share Artikel:

Oleh: Sri Handari

Artikel Pilihan