Air lemon sering kali dijadikan salah satu menu diet yang tak pernah dilewatkan. Bukan hanya mendukung turunnya berat badan, air lemon juga memiliki khasiat memperlancar pencernaan, meningkatkan fokus, dan meningkatkan energi. Air lemon juga merupakan minuman yang rendah kalori, sehingga tak ayal menjadi asupan favorit para pelaku diet.

Mengutip dari laman Healthline, sejumlah bukti menujukkan bahwa orang diet yang mengonsumsi air jerk lemon dapat meningkatkan penurunan berat badan. Pasalnya, dengan asupan air yang banyak, dapat membantu merangsang penurunan berat badan karena memberi rasa kenyang. 

Minum segelas air lemon tak hanya menyegarkan, tetapi juga memberi banyak manfaat untuk kesehatan. Namun, minum air lemon berlebihan juga tak dianjurkan karena menimbulkan efek samping yang enggak baik untuk tubuh. Sebab itu, amat dianjurkan mengonsumsi air lemon dengan jumlah takaran yang sesuai, tak berlebihan.

Berikut HerStory rangkum dari berbagai sumber, Jumat (1/9/2023), deretan masalah kesehatan yang muncul akibat kebanyakan minum air lemon:

1. Memperburuk gejala GERD

Penderita penyakit refluks gastroesofagus (GERD) harus lebih berhati-hati dengan air lemon. Pada orang yang rentan terhadap refluks asam lambung, lemon dapat memicu gejala GERD atau memperburuk gekalanya.

GERD menyebabkan sakit maag, regurgitasi, mual, muntah, sakit tenggorokan, luka bakar, dan nyeri dada yang parah. Menghentikan konsumsi makanan dan minuman asam dapat membantu mencegah dan meringankan gejala tersebut.

2. Merusak gigi

Tingkat keasaman yang tinggi dalam buah lemon juga dapat merusak gigi. Menurut American Dental Association, air lemon dapat mengikis email gigi, bahlan lebih buruk daripadan soda dan minumann olahraga.

3. Batu Ginjal

Kulit lemon mengandung sejumlah besar kalsium oksalat. Kalau mengonsumsi kalsium oksalat terlalu berlebihan, nutrisi tersebut akan berubah menjadi kristal di dalam tubuh dan mengganggu penyerapan kalsium.

Kalsium yang tak terserap akan membeku di dalam ginjal dan kantong empedu dalam bentuk batu. Hal itulah yang dapat menimbulkan batu empedu atau batu ginjal.

4. Bisa sebabkan dehidrasi

Tingginya kandungan vitamin C atau asam askorbat dalam buah lemon yak dikenal dengan sifat diuretiknya, dapat meningkatkan produksi urin di ginjal sehingga membantu tubuh menghilangkan kelebihan cairan dan sodium lebih cepat. Kondisi ini mengakibatkan tubuh kekurangan cairan dan menyebabkan dehidrasi.

5. Migrain dan sakit kepala

Sebuah studi membuktikan, lemon bisa menjadi salah satu alasan paling umum di balik serangan migrain atau sakit kepala. Hal tersebut dipengaruhi oleh kandungan tyramine pada buah lemon.

Zat ini memiliki efek meningkatkan aliran darah ke otak secara tiba-tiba, sehingga menyebabkan gejala seperti mgrain akut atau sakit kepala tipe-tension kronis.

Meski banyak masalah kesehatan yang ditimbulkan dari kebanyakan minum air lemon, bukan berarti harus menghindari sepenuhnya. Hal yang perlu dilakukan hanyalah membatasi jumlah air lemon yang dikonsumsi secara rutin.

Semoga bermanfaat ya!