Tanaman serai sejak dulu memang dipercaya kaya akan manfaat untuk kesehatan tubuh dan menjadi sudah menjadi obat tradisional.

Pasalnya, air rebusan serai ini dipercaya bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi hingga kolesterol.

Tanaman serai memiliki kandungan antioksidan dan sifat antimikroba. Selain itu, kaya akan vitamin dan mineral.

Maka dari itu, tak heran banyak memanfaatkan serai ini dikonsumsi air rebusan atau dijadikan teh.

Melansir Hindustan Times melalui laman sindikasi konten suara.com, berikut manfaat air rebusan serai yang mengatasi penyakit, seperti:

1. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Selain mengandung potasium tinggi, dan membantu meningkatkan produksi urine dalam tubuh.

Serai pun dapat dimanfaatkan untuk menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan sirkulasi darah.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Medical Forum Monthly, serai efektif menurunkan tekanan darah.

2. Masalah Pencernaan

Sebuah penelitian pada tahun 2012, yang diterbitkan oleh National Institute of Health menunjukkan bahwa serai efektif melawan sakit maag, dan mengurangi kram.

Serai diresepkan untuk membantu mengatasi masalah pencernaan, karena bertindak sebagai diuretik alami.

Rempah ini dapat membantu meringankan mual, sembelit, kembung, dan menenangkan perut  untuk menjaga sistem pencernaan.

3. Menurunkan Berat Badan

Air rebusan serai digunakan sebagai detoks untuk meningkatkan metabolisme, yang selanjutnya membantu menurunkan berat badan.

Berdasarkan American Journal of Clinical Nutrition, keberadaan senyawa polifenol, dan kandungan kafein dalam serai meningkatkan pengeluaran energi serta oksidasi lemak, sehingga berkontribusi terhadap penurunan berat badan.

4. Mengurangi Kecemasan

Serai merupakan formula herbal yang dapat membantu meredakan kecemasan, dan stres.

Pusat Kanker Memorial Sloan Kettering menyarankan mencium aroma serai untuk segera mengurangi kecemasan dan stres.

5. Melawan Kanker

Sebuah penelitian yang diterbitkan Journal Agriculture and Food Chemistry, tanaman herbal serai disebut kaya akan antioksidan.

Antioksidan ini memiliki kemampuan melawan radikal bebas yang bertanggung jawab atas perkembangan sel kanker serta penuaan dini.