Menu

Bukan Cuma Memberikan Oralit, Inilah Beberapa Langkah untuk Sembuhkan Si Kecil dari Muntaber, Jangan Tunggu Sampai Lemas ya Moms!

03 Oktober 2023 04:45 WIB

Anak perempuan sedang sakit perut. (Pinterest/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Moms tahukah kamu, ternyata muntaber itu rentan sekali menyerang anak di bawah usia 5 tahun. Perlu diketahui muntaber ini disebabkan oleh virus rotavirus dan norovirus serta bakteri seperti E.coli dan Salmonella atau bisa juga  parasit, seperti Giardia dan Entamoeba. 

Biasanya, virus dan bakteri tersebut muncul karena disebabkan oleh cuaca dingin atau sanitasi yang buruk sehingga virus dan bakteri ini tak mudah mati sehingga bisa menempel pada makanan atau barang.

Biasanya muntaber memiliki gejala muntah, feses cair ketika BAB, demam, dan kurang nafsu makan sehingga bisa bikin si kecil jadi lemas sehingga bisa jadi bahaya kalau tak segera diatasi Moms.

Cara penanganan muntaber

Menurut dr. Yasri Dalfi Yaunin, Sp.A yang merupakan Dokter Spesialis Anak Eka Hospital Pekanbaru menyampaikan cara yang tepat dalam penanganan muntaber adalah memberikan lebih banyak cairan pada tubuh agar tidak dehidrasi dengan memberikan oralit pada buah hati. Berikut beberapa cara lain yang dapat dilakukan:

  1. Memberikan larutan elektrolit oral (oralit) kepada buah hati untuk diminum sesering mungkin
  2. Jika intensitas muntah si buah hati sering, dapat memberikan teh manis hangat beberapa tegukan kecil setiap beberapa menit. Kemudian jika muntah sudah berhenti, bisa diberikan ASI
  3. Walaupun dianjurkan minum larutan oralit, tetap bantu berikan air putih agar cairan tubuh tetap terpenuhi
  4. Saat sudah berhenti muntah berikan makanan padat atau nasi lembek terlebih dahulu dalam jumlah lebih sedikit

Cara mencegah muntaber pada anak

Sebagai langkah preventif guna menjaga kesehatan agar buah hati kesayangan tidak mengalami muntaber ada beberapa hal yang dapat dilakukan seperti:

  1. Pastikan makanan serta minuman yang dikonsumsi oleh anak sudah bersih, serta rutin menjaga kebersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal anak. Jangan lupa untuk lengkapi jadwal imunisasi anak
  2. Ajarkan kepada buah hati untuk selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah makan ataupun setelah menyentuh benda kotor
  3. Pastikan konsumsi makanan matang sempurna serta makanlah selagi hangat. Hindari konsumsi daging mentah atau setengah matang
  4. Berikan asupan cairan yang cukup meskipun hanya dalam jumlah kecil dan sering. Bayi & anak-anak dengan sistem kekebalan yang belum baik disarankan untuk tidak menyentuh hewan reptil atau burung karena dapat membawa bakteri Salmonella, yang bisa mengakibatkan infeksi lebih parah pada anak-anak
  5. Berikan imunisasi Rotavirus untuk membantu kekebalan tubuh anak terhadap virus rotavirus

Selalu pastikan kesehatan yang terbaik bagi buah hati Anda dengan memberikan vaksin yang dianjurkan sesuai dengan usia, selain itu konsultasikan dengan dokter spesialis anak agar kesehatan buah hati tetap dipantau dengan baik. 

Share Artikel:

Oleh: Ida Umy Rasyidah

Artikel Pilihan