Menu

Keren! Apurva Kempinski Bali Lestarikan Kuliner Nusantara Lewat ‘Majapahit Imperial Dinner’, Seperti Apa?

29 Oktober 2023 19:35 WIB

The Apurva Kempinski Bali hadirkan campaign The Powerful Indonesia yang berkolaborasi dengan tokoh ypelopor dalam melestarikan budaya makanan asli Indonesia. (dok. istimewa)

HerStory, Jakarta —

Beauty, The Apurva Kempinski Bali terus berkomitmen untuk memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para tamu dengan menyediakan fasilitas terbaik. Selain aktif dalam menghadirkan berbagai inovasi dalam campaign The Powerful Indonesia, kali ini The Apurva Kempinski Bali kembali berkolaborasi bersama tokoh yang juga merupakan pelopor dalam melestarikan budaya makanan asli Indonesia. 

Nah, bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah pemuda, The Apurva Kempinski Bali meluncurkan Majapahit Imperial Dinner. Dimana, The Apurva Kempinski Bali menawarkan pengalaman bersantap khas yang menghidupkan cita rasa era Majapahit bernama Helianti Hilman, pendiri Javara yang juga merupakan pelopor dalam melestarikan budaya makanan asli Indonesia. 

General Manager The Apurva Kempinski Bali, Vincent Guironnet, mengatakan, kolaborasi ini The Apurva Kempinski Bali kali ini menghadirkan pengalaman makan malam melalui special narrative dinner untuk menyambut para tamu. 

“Kami menghidangkan lima menu yang spektakuler, Apurva Kempinski Bali mempersembahkan sebuah dinner yang terinspirasi dari era kejayaan raja-raja kuno. Disiapkan oleh chef dan team kuliner berbakat, dinner ini juga mengajak para tamu untuk merasakan kembali keanekaragaman hayati kuliner Indonesia yang mungkin telah terlupakan pada masa kini,” ujar Vincent, saat sesi virtual press conference, kemarin,

Lebih lanjut, Vincent pun mengatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari langkah strategis untuk mempromosikan kelestarian dan keberlanjutan pembangunan di Indonesia.

“Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong pengetahuan tentang bahan-bahan tradisional Indonesia yang kini mulai dilupakan, terutama di kalangan generasi muda,” tutur Vincent.

Sementara itu, Helianti Hilman mengaku, kolaborasi ini terjadi karena adanya kesamaan komitmen, sustainable dan heritage. Menurutnya, pondasi Indonesia saat ini berasal dari apa yang udah dimulai dari Kerajaan Majapahit.

“Ini proses yang menarik. Bagaimana mengembalikan kejayaan Indonesia sebagai cita rasa dunia. Dengan narasi di balik hidangan, event ini untuk mengembalikan budaya dan mengingatkan kembali pangan yang terlupakan,” papar Helianti.

Di kesempatan yang sama, Director of Marketing The Apurva Kempinski Bali, Melody Siagian, menuturkan bahwa event ini digelar berkolaborasi dengan Javara, Designmill Co dan Kita Poleng, dan bertujuan untuk membangkitkan semangat pemuda. 

“Melalui event ini, kami ingin membangkitkan kembali spirit pemuda. Kita ingin tidak hanya merayakan Hari Sumpah Pemuda tapi juga mempromosikan kuliner Indonesia di The Apurva Kempinski Bali,” kata Melody.

Melody pun berharap, inovasi The Apurva Kempinski Bali dalam bidang kuliner kali ini dapat mendorong pengetahuan tentang bahan-bahan tradisional Indonesia yang kini mulai dilupakan, terutama di kalangan generasi muda.

“Kami ingin membangkitkan kembali spirit itu. Para tamu juga akan diajak traveling dari Sabang sampai Merauke karena bahan-bahan yang digunakan adalah dari seluruh Nusantara. Selain itu para tamu juga akan tahu cerita dari masing-masing hidangan itu,” harapnya.

Sementara itu, Chef Iswati Endah, mengatakan bahwa kini ia berusaha menghidupkan kembali kelezatan makanan tradisional yang telah dilupakan oleh generasi muda masa kini.  Ia pun mengatakan, ini menjadi tantangan terbaru yang dihadapinya. 

“Ini adalah challenge pertama karena sekarang harus membuat makanan yang berbeda dari yang lain. Kita membuka lagi makanan apa yang dulu pernah ada. Sebab sekarang banyak anak muda yang mulai melupakannya,” aku Endah. 

FYI Beauty, pada peluncuran event ini, dihadirkan 5 course set menu yang terdiri dari Urap Hayuyu, Rawon Lembu, Botok Iwak, Manuk Urang Manggar, dan Dissert Jadah Tape. Nah, setiap hidangan merupakan kombinasi unik dari bahan-bahan khas Indonesia yang jarang ditemui dalam masakan sehari-hari.

Menurut Chef Endah, makanan Majapahit yang disuguhkannya ini mengusung cita rasa khas Jawa, yang mencakup rasa manis, asam, dan pedas. Meski demikian bisa dinikmati berbagai kalangan termasuk wisatawan mancanegara.