Kamu pernah gak sih mengalami make up yang sudah kamu rias dengan sedemikian rupa tapi masih terasa ada yang kurang namun tak tahu apa itu? Jika iya, mungkin kamu yang baru pertama terjun ke dunia make up masih awam dengan trik shading yang ternyata memiliki dampak fantastis terhadap perubahan wajah lho!

Memberikan efek bayang-bayang akan terkesan mempertegas lekukan yang ada di wajahmu, jadi teknik ini harus dipelajari dan jangan dilewatkan. Biasanya shading diterapkan pada bagian wajah seperti tulang hidung, tulang pipi, dan rahang, karena bagian tersebut harus ditonjolkan agar bentuk wajah terlihat.

Jadi bagi pemula bukan hanya membutuhkan lip produk, blush on, dan mascara saja, tetapi melakukan shading juga sangat penting. Saat menerapkan teknik ini, yang kamu butuhkan adalah contour atau bronzer, jadi sebenarnya apa perbedaan dari keduanya dan apakah membutuhkan teknik yang berbeda pula?

Untuk mengetahui perbedaan dari contour dan bronzer, simak penjelasan dari beberapa MUA ternama seperti Natalie Gee dan Emily Gray, dilansir dari Byrdie sebagai berikut:

Perbedaan Kontur dan Bronzer

Pada dasarnya keduanya sama-sama ditujukan untuk memberikan efek bayangan saat makeup, namun untuk bronzer biasanya berfungsi memberikan warna hangat pada beberapa bagian wajah yang dituju, biasanya diterapkan dengan menggunakan brush yang lembut seperti blush on. Sedangkan kontur terkesan lebih tegas untuk membentuk gambar pada wajah atau bisa membuat ilusi wajah yang lebih terlihat (tak samar seperti bronzer) bisa diterapkan dengan menggunakan beautyblender jika menggunakan produk cream.

Cara memakai bronzer

Umumnya bronzer dipakai seperti saat kamu memakai blush on, namun kamu bisa memposisikannya di bawahnya sedikit untuk memberikan efek bayangan yang natural. Bronzer umunya cocok digunakan untuk sehari-hari dan bisa diaplikasikan saat base makeup telah set sempurna.

Cara memakai kontur

Dalam perkembangan khususnya dunia makeup, kamu tentu mendapati kontur telah ada dalam jenis produk seperti cream kontur dan contour stick. Karena memiliki warna yang lebih pekat, kontur dioles di beberapa titik wajah yang ingin dipertegas kemudian di blend agar menyatu dengan alas bedak.

Jadi peletakan kontur pada umumnya adalah setelah menggunakan foundation, karena keduanya kurang lebih memiliki formula yang sama. Jadi mudah untuk disatukan, kemudian di set dengan loose powder agar gradasi nampak natural dari terang foundation ke gelap kontur.

Nah, itu adalah beberapa hal yang kamu harus tahu tentang perbedaan kontur dan bronzer juga teknik penggunaannya. Saat kamu hendak menggunakan riasan yang tebal ada baiknya kamu menggunakan kontur, dan setelah diset dengan loose powder kamu bisa gunakan bronzer, semoga membantu.