Menu

Jadi Penutup di Fashionality 2023, Malik Moestaram Tampilkan 80 Koleksi yang Memukau Mata

16 Desember 2023 22:35 WIB

Malik Moestaram tampilkan 80 koleksi penutup di Fashionality 2023 (Nailul Iffah/edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Desainer Malik Moestaram jadi penutup di acara Impression Fashionality 2023, acara yang dipersembahkan oleh APPMI dengan mengusung konsep Setaman. Di koleksi Setaman kali ini Malik Moestaram menampilkan 80 koleksinya. 

Koleksi ini terinspirasi dari bunga-bunga yang akan menjadi poin di setiap busana rancangan Malik Moestaram. "Pakaiannya lebih modest, tapi yang gak hijab juga bisa pakai dan lebih sopan. Terus bunganya 3 dimensi dan timbul yang ditumpuk-tumpuk," jelas Malik Moestaram di acara Impression Fashionality 2023 di Bandung, Kamis, (14/12/2023). 

Menariknya, Malik Moestaram menargetkan market usia mulak 18-55 tahun. Warna hitam dan krem menjadi warna dasar di koleksi Setaman miliknya. "Tapi tetap ada sentuhan warna-warna lain," sambung Malik Moestaram. 

Material yang digunakan Malik tergolong ringan, melayang dan meninggalkan sisi feminin tetapi tetap maskulin, sehingga mudah dipadupadan. "Material lace, tule saten bridal dan looknya ada Aline , H line ,jufa I line," lanjut Malik Moestaram.

Di kesempatan yang sama, Susan Zhuang sebagai perwakilan APPMI mengatakan Impression adalah mimpi dari alm.Harry Ibrahim yang merupakan ketua APPMI Jawa Barat. Bertujuannya agar seluruh karya yang tampil di panggung ini mampu menarik hati setiap mata yang memandangnya, sekaligus meningkatkan brand awareness serta membangun branding seluruh pelaku bisnis yang terlibat. 

“Impression untuk saya pribadi, adalah bagaimana sebagai manusia kita terus belajar untuk memberikan kesan yang baik kepada setiap pihak yang berhubungan dengan kita. Maka dari lubuk hati terdalam, saya mohon maaf bila dalam penyelenggaraan Impression kali ini, masih banyak hal yang kurang dan belum berkenan," ungkap Susan. 

Selain itu, Susan berharap penyelenggaraan pergelaran APPMI berikutnya dapat berhasil lebih baik lagi, dan semoga APPMI terus dapat menjadi wadah kreatifitas dan seni para desainer Indonesia. 

"Untuk keluarga Ko Harry Ibrahim, terima kasih sudah kembali hadir dan menyaksikan karya terakhir almarhum hari ini di panggung APPMI. TRIBUTE TO HARRY IBRAHIM sudah membuka acara di hari pertama. Kini, di sesi terakhir, karya alm.Harry Ibrahim akan menutup seluruh rangkaian acara," tutup Susan Zhuang.

Share Artikel:

Oleh: Azka Elfriza

Artikel Pilihan