Menu

Gak Melulu Ganguan Orang Ketiga, Ini 6 Alasan Kuat Pasangan Pilih Cerai daripada Pertahankan Rumah Tangga! Kamu Setuju Gak?

18 Desember 2023 22:20 WIB

Ilustrasi perceraian. (Pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Biasanya pasangan yang saling mencintai dalam hubungan tak akan pernah berpisah kecuali dipisahkan oleh maut. Sayangnya, ada beberapa faktor yang membuat pasangan memutuskan untuk bercerai dan hidup sendiri-sendiri.

Dilansir dari Power of Two Marriage dari laman sindikasi konten dewiku.com, ada beberapa alasan kuat di balik keputusan pasangan untuk bercerai. Apa saja?

1. Pasangan terlalu mengontrol

Sifat pasangan yang terlalu mengontrol bisa berdampak buruk. Pasangan suami istri sudah semestinya bisa menghargai satu sama lain. Jika ada pihak yang sangat posesif dan mengontrol segala hal, cerai dan perpisahan mungkin menjadi satu-satunya cara untuk mendapat kehidupan yang lebih baik.

2. Pecandu

Punya pasangan pecandu narkoba atau alkohol jelas bukan hal murah. Orang yang kecanduan sangat mungkin melakukan hal-hal yang tak hanya berdampak buruk pada dirinya sendiri, melainkan juga membahayakan orang-orang di sekitarnya, termasuk pasangan dan anak.

Oleh sebab itu, masalah kecanduan bisa menjadi alasan kuat bagi seseorang untuk meninggalkan pernikahannya.

3. Selingkuh

Perselingkuhan juga sangat mungkin membuat seseorang tak mau lagi mempertahankan rumah tangganya. Selingkuh sama artinya dengan berkhianat. Punya pasangan yang tak setia hanya akan menambah luka.

4. Kekerasan pada anak

Perceraian juga menjadi jalan yang diambil banyak orang saat pasangan telah melakukan kekerasan pada anak. Kondisi ini bisa membuat anak mengalami trauma berat. Demi menjaga kesehatan fisik dan mental anak, bercerai dinilai sebagai opsi terbaik.

5. Gangguan mental yang tak terkendali

Gangguan mental merupakan kondisi yang sulit untuk dihadapi, apalagi jika sudah sangat parah. Bahkan, bukan tak mungkin memengaruhi kondisi kesehatan mental orang-orang terdekat. Oleh karena, banyak orang memilih cerai karena buruknya kesehatan mental pasangan.

6. Kekerasan dalam rumah tangga

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) bukan masalah yang bisa disepelekan. Pelaku bahkan bisa sama bertindak di luar nalar yang mengancam nyawa anggota keluarga. Demi melindungi diri sendiri dan anggota keluarga lainnya, berpisah adalah jalan terbaik.

Artikel Pilihan