Menu

Aurel Hermansyah Kena Body Shaming Usai Melahirkan, Ini 6 Tips Turunkan Berat Badan Ibu Menyusui yang Mudah dan Aman untuk Bayi, Catat Moms!

09 Januari 2024 22:35 WIB

Aurel Hermansyah, Ameena, dan Atta Halilintar (Instagram/attahalilintar)

HerStory, Jakarta —

Seperti yang diketahui, media tengah hebih dengan perubahan Aurel Hermansyah yang kini sudah memiliki dua anak. Pasalnya, perubahan pada tubuh anak pertama Kris Dayanti itu dinilai sangat signifikan.

Melihat sang istri terkena body shaming, Atta Halilintar pun langsung pasang badan untuk membelanya.

"Dia memperjuangkan susu ASI buat anaknya, dan dia nggak boleh diet. Dia harus makan makanan yang bergizi, makan sering-sering, karena cepat lapar. Menyusui anak itu nggak mudah, kan," ucap Atta lewat unggahan video TikTok.

Memang tak mudah bagi ibu menyusui untuk menurunkan berat badan. Jika memang ingin melakukannya, harus benar-benar memilih diet yang tepat dan sehat agar tak mengganggu produksi ASI maupun kesehatan sang ibu.

Dilansir dari Hellosehat, sebenarnya ibu menyusui bisa melakukan diet atau pengaturan pola makan sebagai upaya penurunan berat badan. Namun, jangan sampai malah menimbulkan dampak buruk bagi diri sendiri dan bayi.

Apa saja yang perlu diperhatikan ibu menyusui untuk menjaga berat badan? Berikut beberapa tipsnya.

1. Jangan membatasi konsumsi makanan

Pastikan asupan nutrisi harian ibu menyusui tak kurang dari angka kecukupan gizi, terutama soal jumlah kalori. Jika kurang, malah bisa berisiko menghambat produksi ASI.

2. Kurangi asupan makanan secara bertahap

Jangan kurangi porsi makanan secara drastis dan tiba-tiba karena bisa membuat produksi ASI ikut menurun. Lebih baik kurangi porsi makan sedikit demi sedikit dan secara bertahap. Walau porsinya berkurang, tetap pastikan asupan gizi yang masuk tak kurang dari kebutuhan yang dianjurkan.

3. Lakukan diet 6-8 minggu setelah melahirkan

Sebaiknya jangan buru-buru diet. Pada awal masa menyusui, tubuh membutuhkan lebih banyak nutrisi untuk mempercepat pemulihan pascamelahirkan. Diet ibu menyusui aman dilakukan setaknya 6-8 minggu setelah melahirkan.

4. Menyusui sesering mungkin

Semakin sering menyusui, semakin banyak pula ASI yang diproduksi. Selain itu, pemberian ASI eksklusif secara teratur bisa meningkatkan penurunan berat badan pada ibu menyusui.

5. Konsumsi makanan sehat

Alih-alih cuma mengurangi porsi makan, cobalah ubah cara memasak makanan. Misalnya, ganti kebiasaan konsumsi makanan yang digoreng menjadi rebusan atau kukus. Cara ini dapat memotong sejumlah kalori yang didapatkan dari minyak.

Perbanyak juga konsumsi buah-buahan dan sayuran, makanan makanan berserat, pilih protein rendah lemah, dan banyak minum air putih.

6. Lakukan olahraga secara teratur

Bukan hanya membantu menurunkan berat badan, olahraga secara teratur juga bisa membantu ibu menyusui menghilangkan stres, bahkan tidur lebih nyenyak.

Tak perlu memilih olahraga yang terlalu berat. Pilih olahraga ringan saja, misal berjalan santai sambi mendorong kereta bayi minimal 150 menit dalam seminggu atau 30 menit per hari.

Lihat Sumber Artikel di Dewiku.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Dewiku.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan