Menu

Jangan Terlalu Dini, Moms Cari Tahu Yuk Waktu yang Tepat untuk Mengajarkan Anak Calistung!

13 Februari 2024 17:25 WIB

Ilustrasi ibu dan anak belajar huruf alphabet. (parenting.firstcry.com/Edited by Herstory)

HerStory, Jakarta —

Moms, ternyata masih banyak orangtua yang salah kaprah tentang waktu yang tepat untuk mengajarkan calistung atau membaca, menulis, dan berhitung.

Nah, 3 hal itu merupakan kemampuan dasar yang biasanya diajarkan kepada anak-anak yang baru mulai belajar sehingga anak-anak yang sudah bisa calistung akan dengan mudah mengikuti pelajaran di sekolah.

Selain itu kemampuan calistung pun sangat bermanfaat di berbagai aspek kehidupan anak, lho. Itu sebabnya orangtua berbondong-bondong mengajarkan anak calistung, sampai-sampai anak yang belum harus belajar calistung pun sudah diajarkan.

Berdasarkan permalasalan itu, para orangtua sebaiknya tahu waktu yang tepat untuk mengajarkan kemampuan membaca, menulis, dan menghitung, karena jika terlalu dini bisa merugikan si kecil lho.

Lantas kapan anak mulai belajar calistung?

Mengutip dari laman hellosehat.com yang sudah ditinjau oleh dr. Damar Upahita yang merupakan dokter umum, ternyata kemampuan calistung bisa mulai dikuasai anak-anak di usia berikut ini.

1. Menulis

Rupanya anak yang usianya sudah 5 tahun umumnya sudah bisa menulis beberapa huruf, angka, atau kata. Nah, saat anak usia 6 tahun maka si kecil umumnya sudah bisa menulis urutan kata yang logis.

2. Membaca

Pada usia 5 tahun, anak-anak umumnya sudah bisa membaca kata-kata sederhana secara terpisah dan kata yang ada di dalam suatu kalimat. Sementara jika usianya sudah 6 tahun, anak sudah bisa membaca buku cerita. Lalu di usia 7 tahun, anak sudah bisa membaca buku secara mandiri.

3. Menghitung

Moms, saat anak-anak kelas 1 dan 2 SD atau sekitar usia 6-7 tahun, umumnya anak sudah bisa melakukan penjumlahan dan pengurangan secara sederhana.

Berdasarkan hal itu, Moms bisa mulai mengajarkan anak calistung di usia 5-7 tahun dan targetnya seperti di atas, ya.

Tapi ingat, jangan pernah untuk membandingkan kecepatan belajar setiap anak karena hal itu sangat berbeda-beda. Mungkin ada anak yang cepat belajar calistung, tapi yang lainnya cepat di bidang lain.

Moms pun gak usah khawatir jika pada akhirnya si kecil sedikit lebih telat memulai belajar atau memahami calistung dari teman-teman seusianya.

Jangan langsung berpikiran anak tak pintar saat tak pandai dalam calistung karena beberapa anak membutuhkan dukungan lebih banyak agar bisa berkembang.

Di sisi lain, Moms bisa konsultasi dengan dokter anak, guru, bahkan ahli profesional untuk mencari tahu masalah dan penanganan yang tepat.

Artikel Pilihan