Menu

Diniatkan Sebagai Ibadah, Intip 6 Tips Bercinta di Bulan Ramadan, Jangan Lakukan di Siang Hari!

19 Maret 2024 05:30 WIB

Ilustrasi pasangan suami istri bercinta (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Banyak pasangan yang menganggap jika bulan puasa itu dilarang untuk melakukan hubungan suami istri. Namun, dalam  Al Quran, tepatnya surah Al-Baqarah ayat 187, hubungan suami istri tetap bisa dilakukan di malam hari selama Ramadan.

اُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ اِلٰى نِسَاۤىِٕكُمْۗ هُنَّ لِبَاسٌ لَّكُمْ وَاَنْتُمْ لِبَاسٌ لَّهُنَّۗ عَلِمَ اللّٰهُ اَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَخْتَانُوْنَ اَنْفُسَكُمْ فَتَابَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنْكُمْۚ فَالْـٰٔنَ بَاشِرُوْهُنَّ وَابْتَغُوْا مَا كَتَبَ اللّٰهُ لَكُمْۗ وَكُلُوْا وَاشْرَبُوْا حَتّٰى يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْاَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْاَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِۖ ثُمَّ اَتِمُّوا الصِّيَامَ اِلَى الَّيْلِۚ وَلَا تُبَاشِرُوْهُنَّ وَاَنْتُمْ عٰكِفُوْنَۙ فِى الْمَسٰجِدِۗ تِلْكَ حُدُوْدُ اللّٰهِ فَلَا تَقْرَبُوْهَاۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ اٰيٰتِهٖ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُوْنَ ۝١

uḫilla lakum lailatash-shiyâmir-rafatsu ilâ nisâ'ikum, hunna libâsul lakum wa antum libâsul lahunn, ‘alimallâhu annakum kuntum takhtânûna anfusakum fa tâba ‘alaikum wa ‘afâ ‘angkum, fal-âna bâsyirûhunna wabtaghû mâ kataballâhu lakum, wa kulû wasyrabû ḫattâ yatabayyana lakumul-khaithul-abyadlu minal-khaithil-aswadi minal-fajr, tsumma atimmush-shiyâma ilal-laîl, wa lâ tubâsyirûhunna wa antum ‘âkifûna fil-masâjid, tilka ḫudûdullâhi fa lâ taqrabûhâ, kadzâlika yubayyinullâhu âyâtihî lin-nâsi la‘allahum yattaqûn

Dihalalkan bagimu pada malam puasa bercampur dengan istrimu. Mereka adalah pakaian bagimu dan kamu adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwa kamu tidak dapat menahan dirimu sendiri, tetapi Dia menerima tobatmu dan memaafkanmu. Maka, sekarang campurilah mereka dan carilah apa yang telah ditetapkan Allah bagimu. Makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian, sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam. Akan tetapi, jangan campuri mereka ketika kamu (dalam keadaan) beriktikaf di masjid. Itulah batas-batas (ketentuan) Allah. Maka, janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia agar mereka bertakwa.

Tips hubungan intim saat puasa

Meski begitu, agar tetap nyaman dan bisa menikmati hubungan intim selama Ramadan, Moms dan Dads bisa simak tipsnya berikut ini.

1. Niat untuk ibadah

Moms dan Dads pasti tahu jika setiap amalan yang dikerjakan di bulan Ramadan, pahalanya akan berkali-kali lipat. Karena hubungan intim pada suami istri termasuk ibadah, Moms dan Dads bisa mendapatkan pahala. Namun dengan catatan harus diniatkan untuk ibadah bukan nafsu semata.

2. Pilih waktu yang baik

Moms dan Dads bisa berdiskusi kapan waktu tepat untuk melakukan hubungan intim, kamu bisa lakukan itu mulai dari setelah berbuka puasa sampai dengan sebelum imsak, asal tak mengganggu ibadah lain.

3. Jangan dilakukan di siang hari

Karena saat berpuasa harus menahan hawa nafsu, jangan sekali-kali bercinta di siang hari karena bisa membatalkan puasa. Di siang hari Moms dan Dads bisa isi kegiatan dengan berbagai macam kegiatan positif, salah satunya membaca al-Quran.

4. Pahami pasangan

Moms dan Dads harus tahu kondisi satu sama lain, jika Moms sedang tak bergairah untuk bercinta, maka PakSu sebaiknya tak memaksanya, begitupun sebaliknya. Kalian bisa berkomunikasi tentang kapan waktu yang baik untuk bercinta.

5. Gunakan air hangat untuk mandi junub

Baik Moms dan Dads wajib hukumnya untuk mandi wajib setelah bercinta. Nah, kamu disarankan untuk menggunakan air hangat agar badan bisa kembali segar dan ibadah pun makin semangat. Jangan lupa untuk mandi junub sebelum imsak, ya Moms Dads.

6. Jaga tubuh tetap fit

Moms, selama berpuasa kalian harus jaga tubuh agar tetap fit dan stamina terjaga, maka dari itu penting untuk konsumsi makanan sehat. Jika tubuh bugar, bercinta pun akan terasa memuaskan.

Itulah 6 tips bercinta di bulan Ramasan.

Sumber: theAsianparent