Ilustrasi pusing yang merupakan salah satu gejala dari anemia dan darah rendah. (Freepik/benzoix)
Beauty, anemia memang sering diderita banyak orang, tapi ada anemia aplastik merupakan penyakit langka lho.
Menurut dr. Muhammad Pranandi, Sp.PD yang merupakan dokter spesialis penyakit dalam Eka Hospital Permata Hijau, menjelaskan jika anemia aplastik merupakan jenis anemia yang terjadi akibat kegagalan sumsum tulang untuk memproduksi komponen sel darah merah atau bisa juga seluruh komponen darah, mulai dari sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit.
"Hal ini terjadi saat tubuh berhenti memproduksi cukup sel darah baru yang tentunya berdampak pada tubuh menjadi mudah serta rentan terhadap infeksi ataupun pendarahan yang tidak terkontrol," tutur dr. Muhammad.
Alasan anemia aplastik ini disebut langka, karena berkisar antara 2 sampai 6 kasus saja per 1 juta penduduk.
Sementara itu untuk pengobatannya, ada 4 jenis pengobatan yang bisa dilalui. Menurut dr. Muhammad Pranandi, beberapa pilihan pengobatan dari anemia aplastik ini berdasarkan derajat dari anemia aplastik tersebut. Cusss langsung saja Beauty jenis pengobatannya.
Beauty, transfusi darah bertujuan untuk mempertahankan jumlah sel darah yang cukup untuk mempertahankan sirkulasi tubuh agar tetap sehat.
Beauty, terapi ini bisa disebut sebagai modalitas terapi terpentin untuk sebagian pasien anemia aplastik. Obat-obatan yang termasuk dalam terapi imunosupresif adalah antithymocyte globulin (ATG) atau antilymphocyte globulin (ALG) dan siklosporin.
Penggunaan obat-obatan yang merangsang pembentukan koloni granulocyte seperti sargramostim dan filgrastim.
Proses transplantasi ini berguna untuk membangun kembali sumsum tulang dengan sel induk dari donor yang mungkin merupakan satu-satunya pilihan pengobatan yang berhasil bagi penderita anemia aplastik akut.
Sementara itu, hingga saat ini belum ditemukan cara bagaimana mencegah anemia aplastik. Tapi jika kamu hindari paparan radiasi atau zat tertentu bisa turunkan risiko terkena penyakit anemia aplastik ini.