Beauty, kamu pasti tahu sosok Agung Karmalogy, itu lho influencer yang identik dengan sapaan 'Bunda-bunda'. Usut punya usut nih Beauty, Agung Karmalogy bisa dibilang influencer top karena setiap bulannya bisa Kerjasama mulai dari 20 hingga 30 brand, lho. Kira-kira penasaran gimana caranya? Cusss simak berikut ini.

Melalui talkshow dalam cara media Briefing Vero X YouGov, Agung Karmalogy membeberkan rahasianya.

Pria yang identik dengan bebeknya di kepalanya menyebutkan jika dirinya bisa menggaet 20 hingga 30 brand setiap bulannya itu karena Agung dari awal memutuskan jadi content creator sudah memikirkan tentang Niche atau target pasar. 

Agung mengaku meski dirinya content creator laki-laki, tapi hampir 87 persen audiensnya adalah perempuan. Itu karena dirinya dari awal sudah menargetkan para ibu rumah tangga. 

"Strategi awalnya itu adalah, aku selalu memikirkan rentang usia Moms itu adalah Menteri keuangan negara di setiap rumah tangga.

Berkaitan dengan itu, banyak brand dari berbagai lini bisnis entah Moms and Kids, kebutuhan pria, kebutuhan rumah tangga selalu menjalin Kerjasama dengannya, Agung menilai dalam setiap rumah tangga, pasti istri dan ibulah yang membeli kebutuhan rumah tangganya.

Setelah memikirkan targetnya, Agung Karmalogy pun selalu memerhatikan setiap packaging kontennya  agar pesannya bisa sampai dan diterima ke audience.

Menurutnya ada beberapa cara yang sering cara yang dilakukan oleh influencer untuk menyampaikan 'key message' dari setiap brand. Mulai dari review atau entertainment. Agung pun merekomendasikan untuk melakukan keduanya dan menurut pandangannya hal itu bisa disebut sebagai influencer hybrid.

Menurut Agung influencer hybrid itu biasanya mengembangkan personality dan content creator sehingga selain dikenal sebagai content creator yang jenaka, tapi Agung pun terus mengembangkan semua kontennya agar bisa dinikmati para audiensnya.

"Kalau dari aku pribadi membagi influencer di Indonesia menjadi 3 kategori. Ada yang public personality, itu orang yang secara personal lucu banget kaya Keanu AGL, Aganta, dan Aul. Lalu ada juga tipe influencer yang content creator, tipe influencer yang kontennya itu seru banget diikuti kayak Leyla Aderina, Aldo Giustino, hingga Aulion, tapi orang lebih suka kontennya daripada personality-nya. Ada juga tipe ketiga yang hybrid, tipe orang yang mendevelop personality dia secara online, tapi juga mendevelop kontennya juga biar proses kontennya itu cakep hasilnya, contohnya saya," tutur Agung saat menghadiri acara Vero x YouGov pada Selasa (22/5/2024).

Lantas Agung pun membeberkan rahasia bagaimana dirinya bisa mendapatkan Kerjasama 20 hingga 30 brand, menurutnya hal itu terjadi karena dirinya jadi tipe yang hybrid sehingga secara personality, audience punya empati dan simpati untuk konten-kontennya kita, tapi di samping itu Agung terus menunjukan sisi kreatif dalam setiap kontennya.

"Zaman sekarang di Indonesia secara entertainment, audience itu sangat mengutamakan empati. That's way isu rumah tangga zaman sekarang engagement sangat tinggi di internet.

Hal itu lah yang membuat Agung Karmalogy memanfaatkan empati dalam menyampaikan key message dari sebuah brand dengan cara membuat konten yang relate dengan permasalahan yang sering dialami oleh audience, salah satunya masalah rumah tangga.

"Kita harus menarik, harus entertaining, harus ada ikatan batin. Karena itu aku menyampaikan konten promosi dengan cara sesuatu yang relate sehari hari, baru selipin brandnya. Selain konten entertaining, kita butuh empati dari konten kita," jelas Agung Karmalogy.