The Denver's Women Bank (Denver Public Library History)
Sudah menjadi rahasia umum bahwa wanita adalah akar dari keuangan. Bahkan dalam rumah tangga pun, para ibu rumah tangga biasanya mengatur keluar masuknya uang dan mengatasi semua masalah keuangan dalam segala bentuk besar-kecilnya.
Salah satu sejarah gerakan feminisme yang memperjuangkan tentang kesetaraan gender di bidang keuangan terlihat pada pendirian The Denver's Women Bank pada 14 Juli 1978 oleh Carol Green.
Tak sendirian, Green mendirikan The Denver's Women Bank bersama dengan tujuh wanita lainnya yakni Judith Wagner, LaRae Orullian, Gail Schoettler, Wendy Davis, Joy Burns, Beverly Martinez, dan Edna Mosley.
Gerakan tersebut berawal saat para wanita Amerika di tahun 1974 tak kesulitan membuka rekening bank dan memperoleh fasilitas kredit jika tak disetujui oleh para pria. Kamu perlu tahu Beauty, kala itu dunia perbankan di dunia dipimpin oleh pria kulit putih sedangkan para wanita biasanya bekerja sebagai resepsionis, sekretaris, dan teller.
Kala itu, LaRae Orullian yang berstatus sebagai mantan presedir di bank juga menjelaskan bahwa para wanita kerap kesulitan saat menghadapi pemberian kredit padahal Equal Credit Opportunity Act sudah disahkan di tahun 1974.
Namun, karena kurangnya informasi yang dimiliki oleh wanita terkait aturan tersebut, para bankir masih meminta para wanita untuk membawa saudara laki-lakinya, seperti ayah, paman, kakak, atau adik untuk menandatangani pinjaman mereka.
Melalui beberapa pertimbangan, akhirnya Carol Green bersama dengan Judith Wagner, LaRae Orullian, Gail Schoettler, Wendy Davis, Joy Burns, Beverly Martinez, dan Edna Mosley sepakat untuk bisa berperan aktif dan menciptakan sebuah bank untuk semua orang tanpa harus mengkotak-kotakan siapapun.
Akhirnya, Green bersama dengan tujuh orang lainnya mendirikan dewan bank dengan masing-masing memberikan $1.000 dan terbentuklah The Denver's Women Bank. Saat pembukaan pertamanya, orang-orang di kota Denver mengantri untuk menyetorkan uang mereka bahkan hingga ke jalanan pusat kota lho!
Alhasil, di hari pertama pembukaannya The Denver's Women Bank berhasil mendapatkan setoran perhari sebanyak lebih dari $1.000.000! Usut punya usut, The Denver's Women Bank ini jadi bank nasional kedua yang melayani wanita di Amerika Serikat setelah mendapatkan piagam nasional dari Pengawas Keuangan Mata Uang pada bulan Juli 1977.
Perjuangan yang dilakukan Carol Green, Judith Wagner, LaRae Orullian, Gail Schoettler, Wendy Davis, Joy Burns, Beverly Martinez, dan Edna Mosley dalam mendapatkan piagam nasional itu tak mudah, tapi hal itu bisa dilalui dengan baik. Apalagi ada bantuan dari seorang bankir wanita bernama Mary Gindhart Herbert Roebling yang turut memperjuangkan piagam nasional dengan cara berkomunikasi pada Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC).
Tujuan Carol Green dan teman-temannya sendiri membangun bank tersebut karena merasa perlu untuk menyediakan lembaga keuangan yang ramah terhadap wanita karena di momen tersebut kaum wanita sangat sulit mendapatkan kredit dari bank.
Sejak dibukanya The Denver's Women Bank pada 14 Juli 1978, bank ini menyediakan layanan keuangan, mulai dari pinjaman, deposito, hingga seminar literasi keuangan. Selain itu, The Denver's Women Bank pun aktif dalam menyelenggarakan kegiatan sosial yang bekerjasama dengan berbagai organisasi masyarakat.
Seiring berjalannya waktu, di tahun 1980 The Denver's Women Bank berhasil mendirikan perusahaan induk bernama Equitable Bankshares of Colorado yang dipimpin oleh Judith Wagner, hingga akhirnya di tahun 1982 bank ini memiliki deposito $20 juta dan tingkat kenakalan portfolio pinjaman yang rendah.
Namun, di tahun 1994, The Denver's Women Bank dan perusahaan induknya itu dijual ke investor dengan harga $17,5 juta dan pada Oktober 1995 berganti menjadi Colorado Business Bank Bank. Terbaru, pada Oktober 2018, BOK Financial yang berasal dari Tulsa membeli Colorado Business Bank Bank tersebut.
Nah, itu dia kisah perjuangan sosok delapan wanita pembalik keadaan yang menggeluti dunia ekonomi dan memperjuangkan kesetaraan gender dengan membangun The Denver's Women Bank yang bisa diakses oleh siapapun tanpa terkecuali. Semoga kisah ini bisa menginspirasi kamu ya Beauty!