Menu

Alamak! Ternyata Wanita yang Pernah Oral Seks Bisa Ketahuan oleh Dokter Lho! Kok Bisa Sih?!

26 Juni 2024 02:30 WIB

Illustrasi Seks Oral (Freepik/TheAsianParent)

HerStory, Jakarta —

Bagi beberapa orang, oral seks adalah hal yang tak boleh dilewatkan saat hendak berhubungan seks. Karena menyangkut urusan ranjang, tentu saja hal ini harus dirahasiakan dari orang lain kan, Beauty?

Termasuk apakah seroang wanita sudah pernah memberikan oral seks atau belum kepada pasangan prianya.

Tapi hal ini tak selamanya bisa disembunyikan, karena untuk bagian servis begituan yang satu ini bisa ketahuan sama dokter gigi. 

Sempat menjadi pembahasan di jagat maya tentang hal ini.

Melansir dari Health.com melalui laman sindikasi konten suara.com kalau fakta dokter gigi bisa mengathaui seorang wanita yang sudah melakukan oral seks atau belum bisa kelihatan dari bagian dalam mulutya.

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh seorang dokter gigi yang berada di wilayah Michigan, Amerika Serikat.

Dokter bernama Huzefa Kapadia dengan username TikTok @dentite, membuat publik yang melihat itu terkejut, karena banyak yang tak mengetahui sebelumnya, kalau seseroang yang sudah melakukan oral seks bisa ketahuan.

Menurut Kapadia ada cara dokter gigi bisa mengetahui hal ini karena terdapat bekas memar atau iritasi di bagian langit mulut. Hal ini kata dia dihasilkan dari aktifitas oral seks, secara ilmiah bisa disebut dengan Palatal petechiae.

Iritasi ini bukan hanya disebabkan oleh oral seks saja, tapi bisa juga disebabkan karena sebuah benda  yang secara terus mengenai bagian lunak di langit mulut. Bahkan makanan seperti permen lollipop pun bisa menyebabkan hal ini terjadi.

"Jika Anda suka, katakanlah mengisap permen lollipop, satau atau dua di sini atau di sana, bukan masalah besar. Tapi katakanlah Anda suka mengisap banyak sekali permen lolipop sepanjang waktu, maka kamu punya masalah," terang dia, dikutip Rabu (26/6/2024).

Tak perlu ada rasa khawatir soal ini karena tak akan dibocorkan dan sudah menjadi kode etik dokter untuk mejaga rahasia pasiennya.

Dokter gigi tak peduli kecuali, kalau anak-anak atau pasien yang menjadi korban kekerasan pelcehan seksual.

Dikatakan kepada Health oleh Mark Wolff, DDS, PhD sebagai dekan dari Fakultas Kedokteran Gigi di Universitas Pennsylvania, kalau dokter gigi melihat hal ini secara berkala meskipun tak umum.

"Ini bisa berkisar dari memar fisik hingga petechiae, pembuluh darah kecil yang pecah akibat penyedotan," terangnya.

Dikatakan juga kalau petechiae terlhat seperti memar berwarna merah muda di bagian belakang langit lunak di dalam mulut.

Menurut dr.Wolff kalau palatal petechiae tak akan berbekas dalam jangka waktu yang lama. Karena memar ini bisa hilang seperti luka memar lainnya di bagian tubuh seseorang. 

Share Artikel:

Oleh: Azka Elfriza

Artikel Pilihan