Siapa sangka, diam-diam Nikita Mirzani masih mempedulikan sang anak, Lolly meskipun ia sudah terkesan memutuskan hubungan dan tak peduli dengannya.

Di saat sang anak tertimpa musibah korban tindak asusila kekasihnya, Vadel Badjideh, ia bahkan menjadi garda terdepan.

"Kalau nggak peduli, nggak mungkin anak itu bisa hidup sampai 17 tahun, gimana sih?," ujar Nikita Mirzani di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (18/9/2024).

Sang nyai bahkan sampai menyatakan bahwa dirinya mau memberikan pendampingan kepada Lolly dan siap hadir pada pemeriksaan sebagai korban tindak asusila.

"Ya pasti. Kalau diminta, ya pasti hadir. Kalau diminta, pasti mendampingi," tutur Nikita Mirzani. 

"Apa pun yang terjadi, ini ada anak di bawah umur dan tunduk dalam UU Perlindungan Anak, dan anak yang di bawah umur menjadi tanggung jawab orang tuanya," timpal kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid.

Selama seterunya beresama dengan sang anak, rupanya Niki sudah memaafkan Lolly atas tindakannya selama ini.

"Semua ibu pasti akan memaafkan apa pun yang dilakukan oleh anak. Ini adalah tindakan seorang orang tua untuk melindungi anaknya. Ini bukan main-main," jelas Fahmi Bachmid. 

Mungkin saja, jika belum memaafkan Lolly ia tak akan mau terjun langsung melindungi sang anak.

"Nggak gampang Niki datang dari rumahnya membuat sebuah laporan. Kalau dia tidak sayang sama anaknya, dia tidak berdiri di sini. Itu yang harus dipahami," tegas Fahmi Bachmid.

Diketahui bahwa ibu 3 anak itu resmi melaporkan Vadel Badjideh pada 12 September 2024 lalu atas tindakan asusila terhadap anak di bawah umur dan dikenakan Pasal 60 UU Kesehatan juncto 346 KUHP tentang dugaan praktek aborsi dalam laporan Nikita Mirzani.