Beauty, tahukah kamu jika saat ini banyak perusahaan yang sudah menerapkan pemberdayaan perempuan, salah satunya PT Bank Negara Indonesia (Persero) yang sudah mulai mendorong lingkungan kerja inklusif dan pemberdayaan perempuan.

Okki Rushartomo sebagai Corporate Secretary menjelaskan jika BNI sudah menerapkan lingkungan kerja inklusif sehingga setiap karyawannya memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan kesejahteraan, termasuk para pegawainya yang perempuan.

“Hal ini tercermin dari keterwakilan perempuan di jajaran manajemen maupun karyawan BNI,” tutur Okki dikutip dari Antara.

Jumlah Karyawan Perempuan di BNI

Menurut pemaparan dari Okki, ternyata total keseluruhan pegawai perempuan BNI itu mencapai 52gan 17% merupakan jajaran direksi atau Board of Director (BOD).

Ini merupakan angka yang sangat bagus, apalagi menurut data dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak tahun lalu disebutkan jika daria 543 kursi direksi di seluruh bank yang beroperasi di Indonesia, totalnya hanya 19% saja yang diisi oleh perempuan.

“Artinya BNI telah menerapkan inklusivitas dan pemberdayaan perempuan secara menyeluruh, yang terlihat dengan jumlah karyawan dan petinggi perempuan di dalamnya. BNI juga menumbuhkan dan mendukung prinsip keberagaman, kesetaraan, dan non-diskriminasi,” jelas Okki.

Peran Perempuan dalam Manajemen Perusahaan

Beauty, tahukah kamu jika peran perempuan dalam manajemen perusahaan itu sangat penting. Bahkan, menurut Analisis Trimegah Sekuritas Jonathan, hadirnya perempuan bisa memberikan keseimbangan dalam perusahaan.

Itu karena perempuan lebih  demokratis dibanding dengan pria yang task oriented.

“Sebagai contoh, biasanya perempuan memiliki kemampuan multitasking yang baik juga dan lebih mendengarkan dalam melakukan pemecahan masalah., sedangkan laki-laki lebih fokus dalam menyelesaikan masalah secara satu persatu dan kepemimpinannya sering kali lebih hanya satu arah,” ujar Jonathan Gunawan.

Sementara itu, menanggapi jumlah karyawan perempuan di BNI, menurut Jonathan hal itu komposisinya sudah cukup baik karena perempuan bukan hanya di low management, tapi juga ke top management. Rupanya hal ini bisa membantu BNI dalam pemecahan masalah dan menjalankan bisnis.

Selaras dengan hal itu, menurut Victoria Venny yang merupakan Analisis MNC Sekuritas, peran perempuan di bagian dewan direksi dan karyawan BUMN seperti BNI itu sangat penting untuk meningkatkan tata kelola perusahaan (ESG), lingkungan dan sosial.

“Mengingat saat ini investasi pada perusahaan yg mengedepankan ESG cukup tinggi. Keragaman gender dapat meningkatkan pengambilan keputusan yang lebih kuat, yang pada gilirannya dapat menghasilkan kinerja yang lebih baik,” jelas Victoria.