Gabriella Halim, CEO Erajaya Food & Nourishment (EFN) (sumber: womensobsession)
Moms, menjadi seorang ibu yang sukses mengelola karier dan keluarga pasti memiliki tantangan tersendiri. Namun, bagi Gabrielle Halim, CEO Erajaya Food & Nourishment (EFN), kedua peran ini bisa berjalan seiring dengan baik melalui manajemen waktu yang bijaksana dan komitmen yang kuat. Perjalanan kariernya yang luar biasa dan cara dia menyeimbangkan pekerjaan dengan kehidupan pribadi bisa jadi inspirasi bagi Moms untuk terus berkarier, lho.
Gabrielle menjabat sebagai CEO EFN sejak tahun 2020, sebuah perusahaan yang berada di bawah naungan Erajaya Group. Sebelumnya, dia mengawali karier di PT Jeruk Nipis.com, di mana dia belajar banyak tentang manajemen bisnis, tata kelola perusahaan, dan pentingnya membangun tim yang solid. Pengalaman ini membekali Gabrielle untuk memimpin EFN dan mengembangkan bisnis F&B, termasuk membawa Paris Baguette ke Indonesia.
Dalam wawancaranya bersama Herstory, Gabrielle mengungkapkan bahwa kegemarannya dalam dunia kuliner menjadi salah satu motivasi utama dalam kariernya. Menikmati kuliner di berbagai negara, terutama Korea Selatan, memberikan wawasan berharga yang dia terapkan dalam inovasi produk di EFN, sehingga dirinya pun bisa menciptakan bisnis yang relevan dengan selera pasar lokal.
Sebagai pemimpin perempuan, Gabrielle memiliki gaya kepemimpinan yang mengedepankan kolaborasi dan sinergi dengan para anggota timnya. "Kepemimpinan adalah soal menyatukan kelebihan setiap individu dalam tim untuk mencapai tujuan bersama," ujarnya. Dia selalu berusaha memastikan bahwa setiap anggota tim merasa dihargai dan memiliki peran penting dengan cara menciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan.
Di sisi lain, Gabrielle juga selalu mendengarkan masukan tim, bahkan sering turun langsung ke lapangan untuk memastikan komunikasi terjalin dengan baik sehingga bisa membangun rasa kebersamaan. Menurutnya, pendekatan ini bisa menciptakan tim yang solid dan produktif sehingga siap menghadapi tantangan bisnis.
Bagi banyak wanita, menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan keluarga sering kali menjadi tantangan terbesar. Namun, Gabrielle berhasil menyeimbangkan keduanya melalui manajemen waktu yang cerdas. Meskipun memiliki jadwal yang padat sebagai CEO, dia selalu menyisihkan waktu untuk keluarga. Quality time bersama keluarga menjadi prioritas, dengan kegiatan seperti diving yang menjadi hobi bersama.
Ibu Gabrielle menekankan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental agar bisa tetap produktif dalam pekerjaan. "Saya percaya bahwa produktivitas yang maksimal hanya bisa dicapai jika kita berada dalam kondisi terbaik, baik secara jasmani maupun emosional," ujarnya.
Di tengah pesatnya perkembangan tren makanan, Gabrielle dan timnya di EFN terus berinovasi untuk tetap relevan dengan kebutuhan pasar. Dengan memanfaatkan riset pasar dan umpan balik dari pelanggan, EFN berhasil menghadirkan berbagai produk baru yang sesuai dengan minat konsumen, seperti K-Spicy Ppang dan berbagai menu lokal yang inovatif. Salah satu contoh inovasi yang patut dicontoh adalah konsep gerai grab-and-go yang baru dibuka di gedung Bursa Efek Jakarta, yang menyasar konsumen sibuk dengan gaya hidup cepat.
Di bidang F&B, Gabrielle melihat perkembangan yang sangat positif, khususnya dalam tren makanan berbasis tanaman dan ready-to-eat meals. Dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat akan gaya hidup sehat dan ramah lingkungan, dia optimis bahwa tren ini akan terus berkembang di tahun 2025.
Bagi wanita yang ingin mengembangkan kariernya, Gabrielle memberikan pesan yang sangat inspiratif: "Jangan pernah takut untuk bermimpi besar dan mengemukakan pendapat. Percaya pada kemampuan diri, terus belajar dan berkembang." Keseimbangan antara karier dan keluarga memang penting, tetapi bukan hambatan untuk mencapai kesuksesan.
Dengan manajemen waktu yang baik dan menjaga kesehatan, Gabrielle yakin setiap wanita bisa mewujudkan potensi terbaiknya, baik dalam pekerjaan maupun kehidupan pribadi. Tekad dan konsistensi adalah kunci untuk mencapai kesuksesan di dunia bisnis.